SUKABUMIUPDATE.com - Juara tujuh kali MotoGP, Valentino Rossi akan genap berusia 40 tahun pada 16 Februari mendatang. Dalam usia yang tidak muda lagi, Rossi masih berani bersaing dengan para pembalap yang berusia jauh lebih muda dalam musim balap 2019.
Dalam wawancara dengan sebuah televisi Italia, Rossi yang dikenal percaya dengan hal-hal supranatural ini mengungkapkan salah satu kebiasaan yang dia lakukan menjelang balapan.
“Saya selalu mengelilingi motor yang akan digunakan untuk balapan sebanyak 40 kali. Selama itu, saya berbicara dengan motor mengenai berbagai hal yang bakal dihadapi dalam balapan, seperti saya berbincang dengan pasangan,” kata Rossi.
“Namun mengelilingi motor sebanyak 40 kali itu bukan berarti saya menginginkan karier tetap bertahan hingga usia 40 tahun. Saya tidak pernah berdoa agar tetap bisa membalap hingga usia 40 tahun. Saya hanya berusaha menjaga performa agar tetap kompetitif. Kalau ternyata saya bisa bertahan hingga usia 40 tahun, saya juga tidak tahu alasannya,” kata Rossi menambahkan.
Rossi melakoni debut MotoGP 19 tahun lalu. Saat itu balap motor premium ini masih bernama GP 500 cc. Rossi memperkuat tim Honda dan turun pertama kali dalam GP Afrika Selatan pada 19 Maret 2000. Rossi menjadi runner up di akhir musim.
Gelar juara baru dia cicipi pada musim balap 2001, dan terus dia pertahankan selama 5 tahun berturut-turut.
Musim balap 2001, 2002, dan 2003 dia menghasilkan gelar juara untuk Honda. Kemudian 2004, 2005, 2008, dan 2009 Rossi memberikan gelar juara untuk Yamaha.
Selama menjadi pembalap MotoGP, Rossi tiga kali berpindah tim yaitu Honda, Yamaha, dan Ducati. Namun hanya Honda dan Yamaha yang berhasil dia bawa menjadi juara, sedangkan Ducati tidak.
“Mungkin suatu saat nanti bakal ada pembalap MotoGP yang berusia lebih tua dibandingkan saya. Karena hal terpenting bagi pembalap adalah menjaga kebugarannya,” imbuh Rossi.
Ventino Rossi akan resmi berada pada trek balap dalam uji pramusim MotoGP 2019, yang akan digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 6-8 Februari.
Sumber: Tempo
Editor : Ardi Yakub