SUKABUMIUPDATE.com - Sirkulasi siklonik terpantau berada di Kalimantan bagian tengah. Yang mana, menurut BMKG hal tersebut dapat berpengaruh pada cuaca hari ini, Selasa (17/5/2022).
Sirkulasi siklonik itu membentuk daerah konvergensi yang memanjang dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Tengah.
Ilustrasi Hujan - (Freepik)</spanMelansir dari tempo.com, daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Sumatera Selatan hingga Riau, dari Laut Jawa bagian barat hingga Selat Karimata, di perairan selatan Kalimantan Selatan-Kalimantan Tengah, di Kalimantan Barat, dan di Sulawesi Tengah.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar dan sepanjang daerah konvergensi tersebut.
BMKG memperkirakan Banjarmasin, ibu kota provinsi yang akan mengalami cuaca hujan disertai petir pada hari ini. Hujan dengan intensitas sedang kemungkinan terjadi di Mataram, Makassar dan Medan. Sedangkan hujan intensitas ringan di Denpasar, Palangka Raya, Samarinda, Tarakan, Tanjung Pinang, Manokwari, Pekanbaru, Kendari dan Manado.
Untuk suhu udara, BMKG memperkirakan kisarannya 20-34 derajat Celsius. Yang terendah adalah Bandung dan tertinggi, suhu panas 34 derajat Celsius, akan dicatatkan Jakarta, Surabaya, Bandar Lampung dan Palembang.
Sementara itu untuk wilayah Sukabumi diperkirakan cerah hingga berawan pagi hari, namun berpotensi hujan pada siang hingga malam hari.
Prakiraan Cuaca di Laut:
BMKG memetakan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari timur-selatan dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Makassar bagian selatan, Laut Banda, perairan selatan Kupang-Rote dan Laut Arafuru.
Ombak 2,5-4,0 meter (tinggi) berpeluang terjadi di banyak perairan, antaranya Selat Sunda bagian barat dan selatan. Lokasi gelombang tinggi lainnya, menurut BMKG, adalah perairan selatan Banten hingga Sumbawa, perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue hingga Lampung, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan dan Samudra Hindia selatan Banten hingga NTB.
SOURCE: TEMPO.CO
Editor : Reza Nurfadillah