Sukabumi Update

Rawan Begal Sadis, Warga Jalan Benteng Kota Sukabumi Minta Tanggul Dibongkar

SUKABUMIUPDATE.COM - Pembegalan jurnalis Kompas TV Sukabumi, merupakan kali kedua terjadi di Jalan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, dalam satu bulan terakhir.

Jalanan yang sepi, minim penerangan, belum lagi adanya tanggul (polisi tidur-red), membuat lokasi tersebut menjadi tempat nyaman para begal motor bersenjata tajam dalam melancarkan aksinya.

Lokasinya di jalan Benteng tak jauh dari pertigaan ke Jalan Taman Bahagia, persisnya di depan Bengkel Sinta, ada delapan buah tanggul dengan ukuran cukup tinggi, dan jarak antar tanggulnya kurang dari lima meter.

“Tanggul tanggul inilah yang membuat korban begal melambat kan laju kendaraan, dan akhirnya dipepet oleh begal, kemudian diambil motornya,” kata Ketua Karang Taruna Benteng Istiqomah RW I Kelurahan Benteng Ryan Wari kepada sukabumiupdate.com, Selasa (18/10).

Ryan meminta kepada Pemerintah Kota Sukabumi untuk membongkar tanggul tanggul tersebut. “Ada delapan tanggul tinggi dan lebar yang jaraknya berdekatan, padahal di jalan tersebut tidak ada fasilitas umum seperti sekolah. Ada pun sekolah, jaraknya lumayan jauh," sambungnya.

Selain menjadi rawan tindak pembegalan karena korban sulit lolos dari kejaran para pelaku yang juga menggunakan motor, keberadaam tanggul ini juga dinilai mengganggu laju lalu lintas pengendara yang melewati jalan tersebut.

Menurut Ryan, sampai saat ini saja, setidaknya sudah dua kali terjadi pembegalan. Pertama, korbannya seorang pemuda warga Caringinngumbang, Kecamatan Warudoyong. Ia harus merelakan motor Yamaha Mio miliknya dibegal. Dan sekarang, wartawan Kompas TV, juga terjadi di titik yang sama.

Hal yang sama diungkapkan oleh warga RW 1 Kelurahan Benteng lainnya, Rudyansyah. Menurutnya, keberadaan tanggul tersebut juga menganggu perekonomian warga, terutama tukang ojeg seperti dirinya.

"Jika mau buat tanggul cukup satu saja itu pun depan gang menuju Sekolah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini-red) Al-Rasyid,” ucap Rudy.

Aksi kawanan begal tersebut terbilang nekat karena terjadi sekitar 30 meter dari rumah seorang perwira polisi dan anggota bintara polisi yang bertugas di Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Kota. Sekitar 70 meter dari lokasi, juga terdapat Rumah Dinas Hakim Pengadilan Negeri Kota Sukabumi, dan 150 meteran dari lokasi, terdapat Pos Ronda Warga RW 1, Kelurahan Benteng yang selalu ramai oleh warga.

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI