SUKABUMIUPDATE.com - Film Gundala yang disutradarai oleh Joko Anwar diputar di Paris International Fantastic Film Festival, Prancis. Melalui akun Instagram pada Sabtu, 14 Desember 2019, Joko Anwar menulis, "bangga Gundala bersanding dengan film-film fantastic ini di Paris International Fantastic Film Festival @parisfantastic!"
Joko Anwar memperlihatkan antrean para penonton. Dia terharu dengan antusiasme masyarakat yang cukup besar untuk menyaksikan film itu. "Di Paris, para pekerja transportasi umum lagi pada mogok kerja. Enggak ada subway, enggak ada bus. Tapi orang-orang pada jalan buat ke pemutaran Gundala di Paris International Fantastic Film Festival. Rame sekali. Jadi terharu banget," tulis Joko Anwar pada Senin, 16 Desember 2019.
Sebelum film dimulai, penonton mendapatkan penjelasan sekilas mengenai film Gundala. Joko Anwar mengatakan, salah satu yang sangat ingin menyaksikan film itu adalah aktor, model, sekaligus penyanyi asal Jepang, Takumi Saito. "Introduction sebelum Gundala diputer. Itu yang baru duduk adalah Takumi Saitoh. Pengen banget nonton," tulis Joko Anwar.
Sebelum sampai di Paris, Joko Anwar mengumumkan film Gundala juga akan diputar di negara tetangga, Malaysia. "Hi, kawan-kawan di Malaysia! Gundala akan tayang di pawagam-pawagam Malaysia mulai 26 Disember," tulis Joko Anwar pada Sabtu, 14 Desember 2019.
Pengikut Joko Anwar memberikan selamat atas prestasi anak bangsa ini. Mereka bangga karya Indonesia bisa sampai ke luar negeri. "So proud, merinding baca captionnya," tulis akun @nanisumarni307. "Prestasi yg membanggakan buat film Indonesia," tulis akun @murdiono812. "Ikut bangga juga, maju terus fil Indonesia!" tulis akun @frodopradapurwandi.
Film Gundala juga menjadi film pembuka dalam program JAFF Indonesia Screen Awards di perhelatan Jogja-NETPAC Asian Film Festival atau JAFF 2019. Sebelum ditayangkan di JAFF 2019, Gundala diputar secara reguler dan sempat tayang perdana di kancah internasional di Toronto International Film Festival. Film ini banyak mendapatkan apresiasi dari para kritikus film.
Sumber : tempo.co
Editor : Muhammad Gumilang Gumilang