Sukabumi Update

6 Peringatan Besar Sains di Tahun 2022, Nomor 5 Ulang Tahun Pasteur

SUKABUMIUPDATE.com - Sains menjadi salah satu ilmu pengetahuan yang banyak dipelajari oleh manusia. Pasalnya, kehidupan manusia tidak lepas dari sains itu sendiri. Di tahun 2022, terdapat beberapa peringatan besar sains yang berkaitan dengan kehidupan saat ini.

Sains sudah muncul sejak lama, bahkan ribuan tahun yang lalu. Manusia kemudian mencari tahu mengapa sesuatu dapat terjadi di alam dan kehidupan.

Sejak saat itu, berbagai penemuan muncul serta perkembangan sains dan teknologi semakin pesat.

photo(Ilustrasi) Sains. - (Getty Images)

Berikut ini daftar enam peringatan besar sains di tahun 2022:

Baca Juga :

1. 100 Tahun penemuan insulin

Diabetes dikenal sebagai penyakit yang mematikan sejak zaman dahulu. Pada abad ke-20, para ilmuwan menduga pankreas menghasilkan zat mampu memproses karbohidrat menjadi energi. 

Jika pankreas tidak bekerja dengan baik, maka kadar gula dalam darah tinggi karena tidak dapat diproses menjadi energi. Pada saat itu, pengidap diabetes divonis memiliki hidup yang tidak lama lagi.

Di tahun 1922, seorang dokter bernama Frederick Banting menemukan insulin dan mengujicobakannya pada manusia. Penemuannya tersebut ampuh bagi penderita diabetes. Banting pun mendapatkan penghargaan nobel.

2. 50 Tahun Wahana Antariksa Pioneer 10 meluncur

Pioneer 10 merupakan pelopor wahana antariksa tanpa awal. Pioneer 10 berhasil melewati Mars, Jupiter hingga melampaui orbit Neptunus. 

Wahana antariksa milik NASA ini diluncurkan pada 2 Maret 1972 dan berhasil memfoto planet-planet yang dilewatinya.

Pioneer 10 terus berkomunikasi dengan Bumi hingga tahun 1997, namun sesekali pihak NASA memeriksa wahana antariksa tersebut. Sinyal terakhir Pioneer 10 terdeteksi pada tahun 2003, diperkirakan wahana antariksa ini terbang ke arah bintang Aldebaran.

3. 1.100 tahun Al-Nayrizi meninggal

Abu Abbas Al-Fadl Ibnu Atim Al-Nayrizi atau dikenal Al-Nayrizi adalah seorang matematikawan dan astronom Persia, ia lahir sekitar tahun 865 masehi di kota Nayriz (sekarang Iran, red). Ia meninggal pada tahun 922 masehi.

Al-Nayrizi banyak menghasilkan karya yang berkaitan dengan matematika, geometri dan astronomi. 

4. 100 tahun penemuan ramalan cuaca matematis

Pada 1922, Lewis Fry Richardson, seorang matematikawan diberi tugas menghitung sistem drainase yang optimal untuk lahan gambut berdasarkan curah hujan yang tidak menentu.

Kemudian ia menemukan sebuah persamaan untuk tugasnya tersebut, lalu ia mencobanya untuk memprediksi terjadinya hujan.

Menjelang terjadinya perang, ia membuat buku tentang prediksi cuaca berdasarkan perhitungan numerik yang mengacu pada suhu, kelembaban udara dan tekanan udara.

Namun, karena teknologi zaman dulu yang belum secanggih saat ini, maka prediksi cuaca yang dilakukan Richardson memerlukan waktu kalkulasi enam minggu.

Kini dengan teknologi yang canggih, prediksi cuaca dapat dilakukan dengan cepat dan praktis.

5. Ulang Tahun ke-200 Louis Pasteur

Pasteur, banyak dari kita tahu nama tersebut merujuk sebuah daerah di Kota Bandung. Namun, tahukah kamu bahwa Pasteur sejatinya adalah nama seorang Ilmuwan, Louis Pasteur.

Louis Pasteur lahir di Prancis pada Desember 1822, ia menjadi salah satu ahli kimia dan biologi paling berjasa sepanjang masa. Ia juga memberikan sumbangsih kepada dunia kedokteran untuk menangani penyakit di zaman modern, salah satunya vaksin rabies.

6. Ulang Tahun ke-200 Gregor (Johan) Mendel

Gregor Mendel lahir pada 22 Juli 1822 di Ceko dengan nama lahir Johan Mendel. Ia memilih pendidikan tinggi ketimbang bertani seperti orang tuanya, ia kuliah jurusan filsafat yang dirangkap dengan matematika dan fisika.

Setelah lulus ia mengelola pertanian keluarganya dan masuk ke biara dan mendapatkan nama Gregor. Namun Mendel tidak terlalu menikmati tugasnya dan beralih menjadi guru sekaligus melanjutkan pendidikan tingginya di Universitas Wina.

Selama berkuliah di Wina ia mempelajari matematika, fisika dan botani. Lalu ia mempelajari perkembangan kacang polong dan ciri fisik tunas dan induk pohon. Ia pun berhasil menciptakan karya tentang hereditas pada tanaman.

 

Editor : Aidil Fichri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI