SUKABUMIUPDATE.com - Himpunan Pemuda Mahasiswa Islam Sukabumi (HPEMIS), melayangkan lima tuntutan kepada Perumda AM TJM (Air Minum Tirta Jaya Mandiri) Cabang Cicurug. Para mahasiswa ini meminta perusahaan plat merah ini terus meningkatkan pelayanan secara profesional.
BACA JUGA: Kinerja Perumda AM TJM, Bupati Sukabumi Raih Penghargaan TOP Pembina BUMD 2019
"Ketika ada pengaduan dari masyarakat itu harus disikapi dengan baik, cepat dan profesional karena menyangkit kebutuhan dasar masyarakat,” ujar Koordinator HAPEMIS, Yandi Maulana kepada sukabumiupdate.com, Senin (9/9/2019) di Kantor Kecamatan Cicurug, usai audiensi yang dihadiri Muspika Cicurug dan jajaran pejabat Perumda AM TJM Cabang Cicurug.
Yandi mengatakan ada lima tuntutan yang harus dilakukan oleh Perumda AM TJM Cabang Cicurug. Pertama, membuat jaringan komunikasi melalui aplikasi WA berupa grup yang beranggotakan unsur masyarakat perwakilan setiap desa atau kampung di Cicurug.
"Jadi bila ada informasi terkait trouble pada saluran pipa Perumda AM TJM bisa diinformasikan lewat grup itu, sehingga masyarakat mengerti," terangnya.
Tuntutan kedua, tugaskan petugas Huglang atau hubungan langganan, apabila ada keluhan dari masyarakat terkait saluran air. Ketiga petugas Perumda AM JTM harus respon cepat apabila di Grup WA ada keluhan dari masyarakat.
BACA JUGA: Komitmen Perumda AM TJM Sukabumi dan Dewan Pengawas
Tuntutan keempat Perumda AM JTM Cabang Cicurug bersedia mengkoreksi jika ada kesalahan dalam pembayaran administrasi, terkait nominal biaya administrasi yang tidak sesuai. Kelima Kepala Cabang AM TJM Cicurug harus bersedia untuk bertanggung jawab jika poin-poin tersebut tidak di jalan dengan optimal.
Dalam pertemuan tersebut, Kepala Cabang Perda AM TJM Cicurug, M Yusuf Saepulloh menyatakan siap menjalankan lima poin tuntutan tersebut. Ia mengatakan sejauh ini pelayan air minum di Cabang Cicurug terus membaik.
“Tuntunan ini adalah kritikan yang membangun motivasi untuk bekerja lebih baik lagi. Saya menyanggupinya, karena semua itu merupakan pekerjaan yang setiap hari kami lakukan. Diantara poin-poin itu sudah saya kerjaan namun masih banyak kekurangan, dan kami memang perlu koreksi dan masukan dari masyarakan serta pelanggan," pungkasnya.
Editor : garis