Sukabumi Update

DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Genjot Pemulihan Ekonomi Melalui UMKM

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Seksi Kebijakan dan Pengembangan Penanaman Modal pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi, Dudy Sukarta, menuturkan, pandemi Covid-19 berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. 

BACA JUGA: DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Catat Penurunan Pengajuan Izin

Menurut Dudy, untuk pemulihan ekonomi yang terkena dampak covid -19 adalah dengan cara memberikan peluang atau kesempatan yang besar  kepada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Meskipun hal tersebut tidaklah mudah. 

Namun dengan memberikan kesempatan bagi UMKM untuk tumbuh berarti pemberdayaan ekonomi rakyat akan tumbuh juga. Salah satu kegiatan yang ada dan sudah berjalan di bidang penanaman modal adalah pemberian sertifikat Izin Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) bagi pelaku usaha mikro. 

Lanjut Dudy kegiatan tersebut agak terhambat oleh karena anggaran yang ada sekarang telah direcofusing untuk penanggulangan Covid-19.

"Alasan pemerintah konsen ke sektor UMKM, harapannya pelaku usaha dapat menggunakan bahan baku lokal yang dapat mengangkat roda perekonomian secara nasional dan mengurangi bahan dari luar," jelas Dudy kepada sukabumiupdate.com belum lama ini. 

Selain itu, di era teknologi ini pelaku UMKM harus dapat meningkatkan promosi sekaligus penjualan melalui daring atau online. Hal ini juga sesuai dengan arahan pemerintah untuk menerapkan sosial distancing. 

BACA JUGA: Selama 2019, DPMPTSP Kabupaten Sukabumi Tangani 30 Pengaduan Perizinan

"Memaksimalkan promosi dan pemasaran produk UMKM melalui teknologi digital. Rencananya kedepan kita akan membuatkan website khusus produk UMKM Kabupaten Sukabumi, sehingga semua produk dapat dipromosikan melalui website tersebut," terangnya.   

Dudy berencana akan mengajak dinas tekait lainnya untuk duduk bersama dalam memaksimalkan pemasaran digital produk UMKM. "Kami juga mengajak masyarakat agar lebih mencintai produk dalam negeri dan membeli produk dalam negeri," tandasnya.

Editor : garis

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI