SUKABUMIUPDATE.com - Perumda Air Minum Tirta Jaya Mandiri (AM TJM) Kabupaten Sukabumi tengah membangun kembali jembatan pipa air di Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi.
Sebelumnya, layanan kepada pelanggan Perumda AM TJM Cabang Cidahu sempat terganggu akibat sambungan pada pipa berdiameter 6 inci lepas dan jembatan pipa rusak setelah dihantam luapan Sungai Cibojong pada Senin (21/9/2020) lalu. Luapan sungai tersebut yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah titik di Kecamatan Cidahu.
BACA JUGA: Bangun Jembatan Pipa Sementara, Perumda AM TJM Cabang Cidahu Pastikan Pasokan Air Lancar
Direktur Teknik AM TJM, Iyus Sugiarto mengatakan, instalansi AM TJM yang berada di wilayah Kecamatan Cidahu paling terdampak akibat kejadian banjir bandang itu.
Sehingga satu hari pasca peristiwa itu, pihaknya langsung turun ke lokasi untuk membuat jembatan pipa darurat atau sementara.
"Justru yang terkena dampak yang cukup parah hingga pelayanan secara keseluruhan terhenti itu Kecamatan Cidahu. Karena jembatan pipa yang pasok air di kecamatan tersebut terbawa banjir bandang sehingga pelayanan lumpuh total," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (5/9/2020).
BACA JUGA: Pipa Distribusi AM TJM Sukabumi di Cidahu Terdampak Luapan Sungai, Layanan Terganggu
Berkat kerja keras para petugas AM TJM, jembatan pipa darurat dapat terpasang cepat. Iyus menjelaskan, dengan kondisi jembatan pipa darurat yang seperti itu tidak bisa menyuplai air secara menyeluruh kepada masyarakat.
"Kami dengan cepat dengan kurun waktu satu hari setelah kejadian itu turun ke lapangan membuat jembatan pipa darurat. Alhamdulillah malm hari air bisa tersalurkan lagi pada masyarakat. Walaupun belum bisa optimal, karena air dengan jembatan pipa darurat itu tidak menyuplai air untuk masyarakat yang berada di dataran tinggi," terangnya.
Agar masyarakat tetap dapat menikmati air bersih, AM TJM menerjunkan beberapa armada (kendaraan tanki) untuk warga yang berada di dataran tinggi.
"Solusi menangani hal tersebut untuk masyarakat hang berada di dataran tinggi kirim via Tanki. Dan untuk permanen jembatannya kita sedang membuat jembatan pipa baru agar pelayanan kembali optimal," tandasnya.
Editor : Andri Somantri