Sukabumi Update

Buntut Kerusuhan Maut di Malang: Liga 1 Disetop Sepekan, Laga Persib vs Persija Ditunda

SUKABUMIUPDATE.com - Kerusuhan usai pertandingan sepak bola Arema FC vs Persebaya Surabaya yang menewaskan 127 orang, bahkan sudah disorot media luar negeri ini berbuntut penundaan Liga 1 selama sepekan sehingga laga Persib vs Persija juga ditunda.

Baca Juga :

Melansir dari Tempo.co, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menghentikan Liga 1 Indonesia musim 2022-2023 selama satu pekan akibat kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, seusai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

photoLaga Arema FC vs Persebaya Berakhir Ricuh, Tewaskan 127 Orang! Begini Kronologinya - (Twitter @/ProudCityzens)</span

"Keputusan tersebut kami umumkan setelah kami mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan). Ini dilakukan untuk menghormati semua pihak, sambil menunggu proses investigasi dari PSSI," kata Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita dalam siaran persnya di Jakarta, Ahad dinihari, 2 Oktober 2022.

Dengan adanya keputusan ini, pertandingan besar lain antara Persib Bandung vs Persija Jakarta di pekan kesebelas BRI Liga 1 dipastikan ditunda. Sebelumnya, laga tersebut direncanakan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, hari ini, Minggu (2/10/2022)

Selain itu akibat kerusuhan tersebut, PSSI juga melarang Arema FC menjadi tuan rumah Liga 1 2022-2023 hingga akhir musim. 

"Tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam laman PSSI, Minggu (2/10/2022).

Iriawan mengatakan PSSI sudah membentuk tim investigasi yang segera berangkat ke Malang untuk menemukan gambaran utuh mengenai kejadian tersebut.

Iriawan juga menegaskan dukungan kepada polisi untuk menyelidiki kerusuhan tersebut. 

"Kami berduka cita dan meminta maaf kepada korban serta semua pihak atas insiden tersebut," kata Iriawan.

Seperti yang sebelumnya diberitakan, kerusuhan terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya, yang berakhir dengan skor 3-2, untuk kemenangan tim tamu. 

Setelah wasit meniupkan peluit tanda pertandingan berakhir, suporter terlihat mulai menyerbu lapangan pertandingan.

Kerusuhan pun terjadi. Petugas kepolisian menembakkan gas air mata, yang membuat suasana semakin mencekam dan tidak terkendali. 

Baca Juga :

SOURCE: TEMPO.CO | ANTARA | SKOR.ID

Editor : Reza Nurfadillah

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI