SUKABUMIUPDATE.com - Kabar duka datang dari dunia sepak bola, Ahmet Calik yang tercatat pernah memperkuat Tim Nasional Turki, berusia 27 tahun tersebut dikabarkan meninggal dunia.
Dilansir dari Suara.com, Pemain Timnas Turki tersebut meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan mobil pada Selasa.
Mantan klubnya, Galatasaray, dan klub yang dibelanya sebelum meninggal, Konyaspor, telah mengungkapkan bela sungkawa atas kepergian tragis bek 27 tahun tersebut.
Calik telah bermain delapan kali untuk negaranya antara 2015 hingga 2017.
Pihak berwenang tengah melakukan penyelidikan atas kecelakaan yang menewaskan pemain sepak bola tersebut.
Penghormatan demi penghormatan mengalir dari komunitas sepak bola untuk pemain Konyaspor tersebut, yang bergabung dari Galatasaray pada 2020 setelah tiga tahun bermain untuk klub berbasis di Istanbul itu.
(Ilustrasi) Ahmet Calik saat membela timnya Konyaspor - (Instagram/ahmetcalik5)</spanFederasi Sepak Bola Turki menyatakan bela sungkawa mereka dalam sebuah pernyataan.
“Dengan sangat sedih kami mengetahui bahwa Ahmet Calik, pemain sepak bola Ittifak Holding Konyaspor, yang juga bermain di tim nasional kami, meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Semoga Allah merahmati almarhum."
"Belasungkawa kami untuk keluarganya, kerabatnya, Ittifak Holding Konyaspor Club dan komunitas sepak bola Turki."
Klub-klub yang pernah dibela Calik juga memberikan ucapan belasungkawa di media sosial.
“Kami sangat sedih karena kehilangan pemain sepak bola kami Ahmet Calik, yang telah memenangkan cinta para penggemar kami dan kota kami sejak hari pertama dia datang ke Konyaspor kami," tulis Konyaspor
“Belasungkawa untuk kita semua, terutama untuk keluarga pemain sepak bola kita, Ahmet Calik.”
Sedangkan Galatasaray menulis penghormatan mereka sendiri. “Dengan kesedihan yang mendalam, kami mengetahui meninggalnya mantan pemain sepak bola kami Ahmet Calik. Semoga Tuhan mengampuni almarhum, kami menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga yang berduka, orang-orang terkasih dan komunitas olahraga Turki.”
Sumber: Suara.com
Editor : Dede Imran