Sukabumi Update

Anggota DPRD Minta Pabrik Air di Sukabumi Bantu Warga yang Kekeringan

Ilustrasi sumber mata air. Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar meminta pabrik air bantu warga yang kekeringan (Sumber: pixabay)

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar meminta pemerintah daerah mendorong pabrik air membantu warga yang tengah mengalami bencana kekeringan akibat kemarau. Warga sekitar perusahaan air minum kekeringan, namun sumber air yang dekat dengan mereka malah dikirim ke ibu kota dan daerah lainnya secara komersial.

Politisi Partai Gerindra ini mendapatkan laporan dari warga yang berada di wilayah utara, dekat kantong-kantong air yang dikelola oleh perusahaan air minum baik swasta maupun milik pemerintah.

“Saya minta pemerintah daerah untuk menyediakan air bersih untuk rakyat saat kemarau seperti saat ini. Penyediaannya melalui melalui perusahaan-perusahan AMDK, minuman dan PDAM (Perumdam TJM) terutama untuk daerah industri di utara,” ucap Hera kepada sukabumiupdate.com, Kamis (7/9/2023)

Masyarakat sudah mengalami kekeringan cukup parah. Sementara lanjut Hera, air dengan derasnya mengalir ke ibu kota dari pabrik-pabrik AMDK, sehingga diperlukan action dari pemerintah daerah yang wajib hadir melalui penyaluran air bersih.

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar. | Foto: IstimewaKetua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar. | Foto: Istimewa

“Kondisinya semua sama. Wilayah utara kondisi kan sungguh terlalu, saat warga kekeringan perusahaannya masih menyedot air, makanya pemerintahnya mesti hadir memberikan air dalam tangki untuk masyarakat, melalui perusahaan tersebut. Ini baru sinergi,” bebernya.

Hal itu disampaikan Hera langsung kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman usai rapat Pembahasan Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2023 bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), di aula BKPSDM, Rabu 6 September 2023.

“Disampaikan ke sekda. Kata pak Sekda masukan diterima dan akan dilaksanakan, tetapi saya nggak tahu kapan pelaksanaannya. Tinggal konfirmasi saja ke beliau,” lanjut Hera.

Pria yang menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi ini, menyoroti kebijakan perusahaan-perusahaan yang mengeksploitasi, baik swasta maupun milik pemerintah, semestinya memberikan sebagian debit air untuk masyarakat, terutama untuk kebutuhan dasar.

Baca Juga: Hera Iskandar Sebut Anggaran Pelayanan Kesehatan Warga Sukabumi Cukup Besar

Tak hanya pabrik air, pemda juga diminta mendorong atau perusahaan skala besar lainnya yang menyedot air tanah untuk kebutuhan bisnis, seperti garmen untuk ikut membantu warga Sukabumi saat kemarau seperti saat ini.

 

Editor : Fitriansyah

Tags :
BERITA TERKAIT