SUKABUMIUPDATE.com - Bagi seorang Muslim mendengar lantunan sholawat mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana jadinya jika seorang non Muslim mendengar suara sholawat?
Rival Sidiq, seorang pemuda asal Indonesia membagikan video bagaimana reaksi orang Jepang ketika mendengar sholawat.
Video tersebut diunggah langsung lewat akun Instagram @mochbagandi12.
Baca Juga: Nikita Mirzani Ditalak Antonio Dedola Lewat WhatsApp: Saya Menceraikanmu
Dalam video yang di unggah dengan caption “Bisa login gak ya wkwk”, terlihat Rival Sidiq melantunkan sholawat di hadapan orang Jepang.
Orang Jepang lansia itu terlihat tertegun dan memperhatikan yang diucapkan Rival Sidiq.
Menikmati lantunan Sholawat, orang Jepang itu mengangguk anggukan kepalanya saat Rival Sidiq bersholawat.
Baca Juga: Buntut Ludahi Imam Masjid di Bandung, Instagram Bule Australia Ini Diserang Netizen
Setelah selesai bersholawat, lantas Rival Sidiq pun menanyakan bagaimana perasaan orang Jepang itu saat mendengar sholawat.
Orang Jepang itu mengaku senang dan sholawat tersebut masuk ke dalam hatinya.
Lalu orang Jepang itu bertanya kepada Rival Sidiq, "apa yang kamu katakan?,” ujar orang Jepang.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Film Horor Sewu Dino, Diangkat Dari Kisah Nyata!
"Itu Sholawat" ucap Rival Sidiq.
"Itu Seperti nyanyian islam/religious, untuk perasaan" ucapnya lagi.
Sholawat yang dilantunkan oleh Rival Sidiq berhasil menarik perhatian dan beragam komentar netizen.
Baca Juga: Link Baca Thread Sewu Dino dari SimpleMan, Lebih Seram dari KKN di Desa Penari
“Coba mas sholawat pakai bahasa Jepang biar orng jepang bisa ngerti artinya, “ kata asma***
“Ngadain majelis sholawat di jepang sabi kali ya🤔 kali aja langsung login massal” ujar zm***
“Masyallah adem dengerinnya,” ungkap fajri***
Hingga Minggu (30/4/2023) video yang telah diunggah pada 19 April 2023 itu telah disukai 50.529 dan 286 komentar.
Baca Juga: 5 Fakta Ratu Jelita, Pedangdut Asal Sukabumi yang Punya Suara Merdu
Sholawat sendiri merupakan lantunan doa dan pujian yang diucapkan umat Muslim untuk memuji kepada Nabi Muhammad SAW.
Editor : Ikbal Juliansyah