SUKABUMIUPDATE.com - Matthew Perry, aktor pemeran Chandler Bing dalam serial terkenal tahun 90-an Friends, ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles, Amerika Serikat pada Sabtu (28/10/2023) waktu setempat.
Mengutip AFP, Los Angeles Times melaporkan bahwa berdasarkan informasi dari sumber yang berasal dari polisi, bintang berusia 54 tahun itu ditemukan tidak sadarkan diri di sebuah jacuzi atau bak mandi air panas sebelum meninggal.
Berita ini sontak saja menjadi salah satu berita tersedih tahun ini karena beberapa tahun ini dia dan rekan-rekannya dalam sitkom Friends ini mengadakan reuni dan membuat sebuah film memoar bersama aktor-aktor Friends lainnya.
Baca Juga: Sang Ayah Kecewa, Terdakwa Kasus Pencabulan Anaknya Divonis Bebas PN Sukabumi
Mattew Perry memerankan Chandler Bing pada seluruh season pada serial Friends yang pertama kali mengudara pada tahun 1994 tepatnya tanggal 22 September.
Serial televisi ini pertama kali dibuat dan disutradarai oleh David Crane dan Marta Kauffman yang disiarkan pertama kali oleh stasiun televisi NBC hingga tahun 2004.
Friends, Sitkom populer Amerika.
Serial ini diklaim sebagai salah satu serial televisi paling laris dan paling banyak ditonton di seluruh dunia dengan lebih dari 1 miliyar orang pernah menontonya di seluruh dunia.
Serial televisi ini dibintangi oleh bintang-bintang tenar mancanegara, seperti Jennifer Aniston, Courteney Cox, Lisa Kudrow, Matt Leblanc, Matthew Perry, dan David Schimmer.
Friends mengudara selama 10 musim dan memiliki kurang lebih 236 episode.
Serial ini mendapatkan berbagai respons positif dari semua penggemar dan para kritikus serial televisi. Para kritikus film menganggap bahwa Friends adalah “…prototipe untuk memroduksi serial televisi di seluruh dunia selama 50 tahun ke depan…”
Salah satu guyonan Chandler Bing dalam serial Friends yang sangat melegenda adalah ketika dia memplesetkan namanya sendiri menjadi Chanandler Bong!
Matthew Perry lahir pada 19 Agustus 1969 dan belum memiliki seorang anak.
Dunia kini kehilangan salah satu orang yang sudah membuat hidup banyak orang berubah. Rest In Peace, Matthew.
Editor : Denis Febrian