Sukabumi Update

5 Kuliner Legendaris Jawa Barat Zona Cirebonan, Cocok Jadi Buruan saat Kulineran

Ilustrasi. Berikut beberapa kuliner legendaris Jawa Barat zona Cirebonan yang cukup populer dan disukai banyak orang | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Jawa Barat menjadi salah satu daerah di Indonesia yang memiliki beragam kuliner unik yang menggugah selera, bahkan tak sedikit yang disebut sebagai kuliner legendaris Jawa Barat karena telah dikenal menjadi makanan khas sejak lama.

Jika sebelumnya telah dibahas kuliner legendaris Jawa Barat zona Sunda Priangan dan Melayu Betawi, kali ini akan dibahas kuliner Jawa Barat zona Cirebonan yang tak kalah nikmat.

Kuliner khas Zona Cirebonan ini dikenal memiliki cita rasa unik dan tentu saja lezat sehingga tak heran banyak orang yang menyukainya. Bahkan beberapa kuliner ini bisa ditemukan tak hanya di daerah Cirebon saja tapi juga di daerah lain di Jawa Barat.

Baca Juga: 5 Kuliner Sukabumi yang Pas Disantap saat Musim Hujan, Rekomended Banget!

Kuliner-kuliner khas ini juga sangat cocok untuk dimasukan ke dalam daftar menu yang akan kamu buru saat kulineran nantinya.
Melansir dari laman disparbud.jabarprov.go.id, berikut lima kuliner legendaris Jawa Barat dari zona Cirebonan:

1. Empal Gentong

Empal gentong menjadi makanan yang sangat mudah ditemui di Cirebon sehingga ada anggapan ‘belum sah ke Cirebon, jika belum mencicipi empal gentong’.

Menurut beberapa sumber, Empal Gentong muncul pada masa penyebaran agama Islam sekitar abad ke-15 masehi. Untuk alasan kenapa dinamai empal gentong konon karena menggunakan media kuali (gentong) untuk memasak kuahnya yang berwarna agak kekuningan.

Proses memasak ini membutuhkan waktu yang sangat lama. Meski demikian, hal itu dilakukan agar tekstur daging menjadi empuk dan seluruh bumbu meresap ke dalam hidangan.

Baca Juga: 5 Tempat Ngopi di Sukabumi, Cocok Buat Kumpul Santai Pas Weekend

2. Nasi Jamblang

Nasi jamblang atau sega jamblang jadi salah satu kuliner favorit di wilayah Cirebon. Kuliner khas ini menjadi unik karena nasi dan berbagai lauk pauknya disajikan di atas daun jati.

Nama Jamblang berasal dari desa di sebelah barat Kabupaten Cirebon. Awalnya, nasi jamblang adalah makanan untuk para pekerja pada zaman penjajahan Belanda.

Kini, nasi jamblang menjadi buruan wisatawan yang berkunjung ke Jawa Barat zona Cirebonan. Harganya sangat terjangkau sehingga bisa dinikmati berbagai lapisan masyarakat.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Wisata Alam Dekat Kota Sukabumi, Cocok untuk Papajar

3. Tahu Gejrot

Kuliner satu ini menjadi salah satu makanan yang mudah ditemukan dibanyak wilayah Jawa Barat. Kuliner yang menggunakan tahu sebagai bahan utama ini sangat cocok untuk pecinta citarasa pedas. Tahu yang telah digoreng akan dipotong kecil-kecil untuk selanjutnya disiram dengan kuah bercita rasa manis pedas.

Menurut informasi, dulu tahu gejrot hanya disantap oleh masyarakat kalangan bawah. Tapi sekarang, tahu gejrot ‘naik kelas’ dan disukai oleh berbagai kalangan.

4. Pindang Gombyang Ikan Manyung

Pindang Gombyang Ikan Manyung menjadi primadona di wilayah Indramayu. Biasanya, hanya kepala ikan yang diolah menjadi kuliner ini. Namun tak ada salahnya juga jika ingin menggunakan semua bagian dalam satu ekor ikan.

Baca Juga: Kampung Adat Miduana, Destinasi Wisata Budaya Tersembunyi di Cianjur

Pindang gombyang memiliki cita rasa lezat. Beberapa bumbu yang digunakan dalam resep pindang gombyang antara lain jeruk nipis, kemiri, kunyit, daun salam, lengkuas, bawang merah dan putih, serai, cabai, serta asem mentah. Untuk menghilangkan bau amis, digunakan belimbing wuluh, sehingga rasanya menjadi asam dan pedas.

5. Pedesan Entog

Entog atau entok merupakan salah satu jenis hewan unggas. Hewan ini memiliki daging dengan tekstur tebal dan empuk sehingga dapat diolah menjadi kuliner lezat seperti pedesan entog.

Makanan ini dibuat menggunakan berbagai rempah-rempah. Sesuai namanya, pedesan entog akan lebih nikmat jika disajikan pedas dan disantap bersama nasi panas.

Sumber: disparbud.jabarprov.go.id/Bagusthira Evan Pratama

Editor : Dede Imran

Tags :
BERITA TERKAIT