Sukabumi Update

Cucurak Sambil Menikmati Alam di Lembah Damar Cidahu Sukabumi

Suasana di Lembah Damar Camp Ground, Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)

SUKABUMIUPDATE.com - Wisata alam Lembah Damar Camp Ground di Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, menjadi salah satu destinasi pilihan untuk masyarakat yang ingin berkumpul dan berwisata bersama keluarga menjelang Ramadan, atau biasa disebut warga sekitar, cucurak.

Bumi perkemahan tersebut menyajikan suasana kesejukan bilamana tengah penat dari hiruk pikuk suasana perkotaan.

Steven (47 tahun), Warga Bintaro Tangerang Selatan mengaku sudah ketiga kalinya mengunjungi tempat ini, lantaran merasa nyaman dan menciptakan ketentraman.

"Saya udah tiga kali kesini, karena itungannya kalau dari Tangerang gak terlalu jauh. Tapi baru kali pertama bawa keluarga, cocok lah makanya berani bawa keluarga. Camp di sini gak ribet, cukup dimanjakan. Dari parkiran mobil ke lokasi camping tinggal jalan sedikit. Bawa banyak perlengkapan anak juga gak bakalan capek kaya ke gunung," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Sabtu 18 Maret 2023.

Baca Juga: Saji 1.000 tumpeng, Tradisi Papajar di Desa Gunungkaramat Sukabumi yang Penuh Makna

Lantaran lokasinya masih berada di wilayah kaki Gunung Salak, Steven menyebut sensasi pemandangan city light hingga sunrise menjadi pengalaman berkesan selama berkemah di Lembah Damar.

"Malamnya saya bersama keluarga bisa melihat city light dari ketinggian, sambil menyantap hidangan makanan bersama keluarga. Paginya disuguhkan sunrise (matahari terbit) tepat di depan tempat lokasi camping. View di blok damar ini bagus pokoknya," kata Ia.

Lebih lanjut, ia menyatakan, kemacetan yang kerap terjadi pada saat keluar Tol Bocimi seksi I (pintu tol cigombong) tak menyurutkan niatnya untuk tetap berkumpul sambil cucurak, berhubung sebentar lagi akan memasuki bulan suci Ramadan.

"Kendalanya itu aja, setiap kesini gak pernah disitunya lancar, mungkin memang setiap saya kesini weekend. Ditambah sebelum puasa biasanya sudah biasa dengan tradisi cucurak. Bukan saya dan keluarga aja yang menikmati cucurak ke luar, hal layak umum juga sama. Jadi udah pasti macet," pungkasnya.

Editor : Denis Febrian

Tags :
BERITA TERKAIT