SUKABUMIUPDATE.com - Candi Jiwa, adalah candi tertua di Jawa Barat yang berdiri megah di tengah hamparan sawah di Kabupaten Karawang. Situs bersejarah ini tidak hanya menawarkan pengalaman wisata unik yang penuh nilai sejarah, tetapi juga memanjakan mata dengan keindahan alam sekitarnya.
Beragam destinasi wisata di Karawang, termasuk Candi Jiwa, menjadi alternatif menarik untuk mengisi waktu liburan Anda, terutama karena keindahan dan harga tiket masuknya yang terjangkau.
Candi Jiwa yang berlokasi di Desa Segaran, Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, merupakan bagian dari Kompleks Percandian Batujaya.
Pemerintah telah melakukan pemugaran pada kawasan ini, menjadikannya salah satu destinasi wisata andalan di Karawang. Dengan suasana yang cocok untuk segala usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, daya tarik utamanya terletak pada kisah misterius yang menyelimuti situs ini.
Nama Candi Jiwa sendiri berasal dari kisah rakyat yang menyebutkan bahwa saat daerah ini kerap dilanda banjir, penduduk sering menggunakan candi yang saat itu masih berupa gundukan tanah sebagai tempat menyelamatkan ternak mereka.
Namun, beberapa hari kemudian, hewan-hewan tersebut justru ditemukan mati atau kehilangan nyawanya.
Candi Jiwa, yang dikenal juga sebagai "Candi Batujaya 1," merupakan salah satu situs bersejarah peninggalan agama Buddha di Karawang. Berdasarkan beberapa sumber, candi ini diperkirakan telah berdiri sejak era Kerajaan Tarumanegara, sekitar abad ke-4 hingga ke-5 Masehi.
Penemuan artefak kuno oleh warga setempat pada tahun 1984 menjadi awal penelitian di area ini. Dari penelitian tersebut, teridentifikasi puluhan situs di dua desa: 11 situs di Desa Tegaljaya dan 13 situs di Desa Segaran.
Salah satu yang menonjol adalah Candi Jiwa, yang masyarakat setempat menyebutnya dengan nama "Unur Jiwa."
Candi ini dibangun dalam bentuk persegi dengan dimensi 19 meter x 19 meter dan tinggi sekitar 3,84 meter. Salah satu keistimewaannya adalah desain yang menyerupai bunga teratai, simbol yang kaya makna dalam budaya dan agama Buddha.
Keunikan lain dari Candi Jiwa adalah tidak adanya pintu atau anak tangga. Orientasi bangunan mengarah ke barat daya atau tenggara, menambah daya tarik arsitekturnya.
Candi Jiwa ini ditemukan terkubur sedalam 2 meter dengan kondisi bentuknya yang hampir sempurna. Setelah dilakukan pemugaran, pengunjung kini dapat menikmati keindahan candi tanpa kehilangan esensi bentuk aslinya.
Cerita Misterius di Balik Candi Jiwa
Selain keindahan arsitektur, Candi Jiwa juga dikelilingi cerita misterius. Salah satu kisah yang berkembang adalah tentang hewan ternak, seperti kambing, yang sering mati mendadak saat melewati area candi yang dulunya tertutup tanah. Kisah ini menambah daya tarik sekaligus misteri bagi para pengunjung.
Candi Jiwa di Karawang adalah destinasi wisata bersejarah yang memadukan keindahan arsitektur kuno dengan pemandangan alam yang menawan.
Sebagai saksi bisu kejayaan masa lalu Kerajaan Tarumanegara, tempat ini menawarkan pengalaman unik bagi para pengunjung.
Editor : Ikbal Juliansyah