SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Cidolog bersama warga membersihkan area Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. Kegiatan ini termasuk pembersihan semak belukar yang menghalangi papan nama curug yang terpasang di atas bukit serta membersihkan jalur menuju air terjun agar lebih aman dan nyaman bagi pengunjung.
Kepala Desa Cidolog, Dasep, mengatakan kegiatan ini merupakan langkah awal dalam upaya penataan kembali Curug Caweni sebagai ikon wisata lokal. "Kami ingin memastikan pengunjung merasa aman dan nyaman saat berwisata ke Curug Caweni. Menjaga kebersihan dan keindahan curug ini juga menjadi tanggung jawab bersama," kata dia kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (18/1/2025).
Menurutnya, sejak pandemi Covid-19 pada 2020, jumlah wisatawan yang datang ke Curug Caweni mengalami penurunan drastis. Namun Pemdes Cidolog tetap berupaya melakukan perbaikan secara bertahap untuk menarik kembali minat wisatawan.
Baca Juga: Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi
Curug Caweni sendiri adalah air terjun setinggi 20 meter. Lokasinya yang hanya berjarak sekitar 50 meter dari jalan provinsi Sagaranten-Cidolog, membuatnya mudah diakses. Selain itu, Curug Caweni memiliki keunikan berupa batu fosil setinggi 7 meter yang menyerupai wajah manusia tengah merunduk, dikenal sebagai Arca Caweni.
Dasep berharap, dengan adanya pembersihan dan penataan yang berkelanjutan, Curug Caweni bisa kembali ramai dikunjungi wisatawan. Selain memperkenalkan potensi wisata desa, ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar.
"Kami akan terus berupaya agar Curug Caweni tetap terjaga keindahannya dan menjadi daya tarik wisata yang berkelanjutan," katanya.
Editor : Oksa Bachtiar Camsyah