Sukabumi Update

3 Perawatan untuk Menghilangkan Stretch Mark, Krim Topikal Tidak Efektif!

SUKABUMIUPDATE.com - Stretch Mark merupakan salah satu hal yang sebenarnya wajar dialami. Namun, banyak juga orang yang ingin menghilangkanya karena dianggap mengganggu penampilan.

Namun berlawanan dengan kepercayaan populer, sebenarnya tidak ada cara yang murah dan mudah untuk menghilangkan stretch mark.

photoIlustrasi Stretch Mark - (Pexels.com)</span

Dilansir oleh Suara.com dari Insider, dokter kulit Shari Sperling, DO, penggunaan produk topikal tidaklah efektif.

"Krim pengelupasan kulit atau topikal biasanya tidak efektif karena hanya bekerja di permukaan kulit dan tidak menembus lebih dalam ke kulit untuk mendapatkan perbedaan yang nyata," kata Sperling.

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa turunan vitamin A yang diresepkan, seperti krim tretinoin, dapat memperbaiki tampilan stretch mark, tetapi hasilnya beragam.

Secara umum, tidak ada solusi topikal yang terbukti benar-benar efektif untuk menghilangkan stretch mark.

Seperti bekas luka lainnya, stretch mark bersifat permanen, tetapi perawatan dermatologis tertentu mungkin dapat membantu memudarkan bahkan menghilangkannya. Dan inilah perawatan yang dapat menghilangkan Stretch Mark.

Baca Juga :

1. Terapi laser

Terapi laser mengarahkan cahaya pada komponen kulit tertentu, seperti pigmen dan pembuluh darah, untuk meningkatkan produksi kolagen dan mengembalikan serat elastin.

Jauh lebih mudah untuk menghilangkan stretch mark merah dengan perawatan laser, daripada tahap selanjutnya dari jaringan parut atau stretch mark putih. Kebanyakan orang membutuhkan setidaknya tiga hingga lima sesi laser.

2. Mikrodemabrasi

Mikrodermabrasi mengelupas sel kulit mati dari permukaan kulit. Karena stretch mark berada jauh di dalam kulit, perawatan ini dapat mengurangi penampilannya, tetapi tidak menghilangkannya.

Pengelupasan kulit juga dapat membantu merangsang produksi kolagen dan mendorong pertumbuhan kulit baru, yang dapat mengurangi munculnya stretch mark.

3. Microneedling

Microneedling menggunakan jarum kecil untuk menusuk kulit. Saat kulit sembuh, tubuh Anda menghasilkan kolagen baru yang memperbaiki serat yang rusak dan mengisi garis yang disebabkan oleh stretch mark. 

Efek samping biasanya bersifat sementara, seperti kemerahan dan pembengkakan di lokasi.

Dalam sebuah studi tahun 2008, para peneliti menemukan bahwa microneedling dapat mengurangi munculnya stretch mark dalam satu hingga empat perawatan sebanyak 60 persen hingga 80 persen. 

Sebuah studi kecil tahun 2016 menemukan tiga sesi terapi microneedling lebih efisien daripada mikrodermabrasi dalam mengobati stretch mark.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM

Editor : Reza Nurfadillah

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI