Sukabumi Update

8 Cara buat Ibu Hamil Atasi Masalah Asam Lambung

SUKABUMIUPDATE.com - Banyak wanita hamil yang mengeluhkan masalah pencernaan, seperti sakit perut, rasa panas di dada, dan asam lambung naik. Naiknya produksi hormon selama kehamilan, terutama progesteron, pada dasarnya akan memperlambat proses pencernaan dan membuat katup perut, yang menjaga asam dari esofagus agar tak berlebihan, lebih rileks. Dengan kata lain, perjalanan makanan dari mulut ke perut, usus, sampai pembuangan menjadi lebih lama.

Dampaknya adalah kembung dan masalah asam lambung karena proses pengosongan perut lebih lambat. Pertambahan usia kehamilan dan perkembangan janin juga mendesak organ-organ lain, termasuk lambung, lebih ke atas sehingga membuatnya semakin sulit untuk mencerna makanan.

Untuk mengatasi rasa panas di dada akibat naiknya asam lambung, ada beberapa hal yang bisa dilakukan ibu hamil, seperti dilansir askdrmanny.com.

1. Tetap terhidrasi 
Penting bagi kesehatan ibu dan janin. Selain itu, air juga bisa membilas kelebihan asam keluar dari lambung. Air juga akan mengalirkan isi perut sehingga mencegah sembelit.

2. Makan sedikit 
Buatlah perut selalu sibuk sepanjang hari dengan makanan berporsi kecil. Jangan makan terlalu malam dan jangan langsung berbaring setelah makan karena akan menyebabkan timbunan asam. Tetap duduk atau bergerak setelah makan.

3. Pilih pakaian longgar 
Jangan menambah tekanan di daerah perut dengan pakaian ketat. Pilihlah baju yang longgar.

4. Minum teh 
Teh jahe adalah pilihan terbaik untuk meredakan masalah perut seperti mual dan juga membantu mengatasi masalah asam lambung. Minumlah secangkir teh jahe 20 menit sebelum makan dan minuman ini mampu mencegah naiknya asam lambung.

5. Cari pemicunya 
Memang tidak mudah, tapi cobalah mencari pemicu naiknya asam lambung itu, misalnya makanan apa yang telah kita santap dan menyebabkan perut tidak nyaman dan harus dihindari di kemudian hari.

6. Minum antacid 
Bila berbagai usaha gagal, ada antacid yang dijual bebas di toko obat dan produk seperti Pepcid dan Zantac.

7. Makan cukup serat 
Pilih makanan dengan serat tinggi, tidak berminyak, dan rendah laktosa agar tak mengganggu proses pencernaan dan meminimalisir dampak rasa panas di dada.

8. Konsumsi probiotik 
Bakteri baik pada probiotik bisa didapat dari yogurt, suplemen, atau minuman lain. Mikroba alami ini mampu menjaga keseimbangan antara bakteri baik dan jahat. 

Sumber: Tempo

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI