Sukabumi Update

7 Cara Menciptakan Rumah Ramah Anak Agar Aktif Belajar di Rumah

SUKABUMIUPDATE.com - Bagi pasangan muda yang sedang merancang rumah tentu selalu melibatkan komponen yang tidak boleh dilewatkan, yakni perlengkapan untuk anak-anak kelak. Ada banyak hal yang yang perlu Anda sediakan, mulai dari ruang bermain anak hingga tempat belajar yang nyaman untuk mereka.

Ada saatnya Anda mungkin akan kewalahan dengan segala kehebohan yang terjadi di rumah. Seperti mencari sepatu hingga menyusun buku pelajaran akan jadi rutinitas yang tidak terhindarkan. Namun tak perlu khawatir, ada beberapa trik mudah yang bisa membantu Anda. Termasuk, bagaimana menjadikan rumah yang ramah bagi anak Anda bebas beraktivitas sehingga betah di rumah.

Berikut ini trik mendesain rumah agar ramah anak

1. Meletakkan Rak Buku dan Beberapa Mainan di Dekat Meja Makan

Trik pertama yang bisa Anda coba jika si kecil adalah tipikal yang tidak bisa berhenti bergerak atau susah makan. Dengan meletakkan beberapa koleksi buku dan mainan favoritnya, Anda bisa membuatnya bertahan lebih lama di meja makan. Di antara waktu makan, Anda bisa mengalihfungsikan meja makan menjadi tempat anak bermain dan membaca.

2. Sediakan Dinding Khusus untuk Dicoret-coret

Punya anak kecil berarti bersiap dengan risiko dinding yang penuh coretan. Alih-alih harus mengorbankan seisi rumah, ada baiknya Anda sediakan satu papan tulis khusus yang bisa dijadikan sudut menumpahkan kreasinya.

3. Beli Kursi yang Bisa Diatur

Anak-anak yang bergerak aktif akan memanjat apapun, termasuk kursi makan yang biasanya cukup tinggi. Selain berisiko membuatnya jatuh, kursi yang terlalu tinggi akan sulit dijangkaunya. Agar bisa digunakan jangka panjang, cobalah cari adjustable stools yang bisa diatur ketinggiannya sesuai dengan kebutuhan.

4. Sediakan Jam Besar agar Seluruh Anggota Keluarga Tepat Waktu

Jam analog berukuran besar yang dipasang di dinding akan membantu anak memahami konsep waktu. Selain itu, Anda bisa mulai mengajarkan kepada mereka tentang jadwal. Kapan mereka harus bangun, makan, mandi, dan berapa lama waktu yang tersisa bagi mereka untuk bermain. Anda bisa menggunakan istilah-istilah yang mudah mereka pahami. Misalnya, dengan mengatakan, “Nanti kalau jarum pendek sudah di angka 5 dan jarum panjang di angka 12, kamu harus mandi, ya!”

5. Sediakan Satu Lorong Khusus untuk Bermain

Saat hari hujan atau panas sedang terik, membiarkan anak bermain di luar tentu bukan ide bagus. Di saat-saat seperti ini, sediakan satu lorong kosong tempat mereka bisa bermain skuter atau sekadar berlarian dengan bebas ke sana ke mari. Lorong ini juga bisa Anda jadikan tempat bermain lego atau mengadakan kelas seni dadakan di rumah.

6. Buat Dinding Seni Sementara

Jika si kecil menyukai seni dan dia punya banyak lembaran proyek dari sekolah, tidak ada salahnya memajang semua karyanya di rumah. Sediakan satu papan khusus untuk menempelkan lukisan karyanya. Beri ia pujian dan biarkan anak merasa bangga. Jika sudah terlalu penuh, Anda bisa mengganti koleksi lama dengan karyanya yang baru.

7. Gunakan Carpet Tiles untuk Melindungi Lantai

Anak-anak bisa membuat kekacauan kapan saja, termasuk terhadap lantai rumah. Anda dapat meningkatkan keamanan dengan memasang jenis karpet kotak-kotak yang bisa dibongkar pasang. Selain anti selip, ketika ada satu titik yang kotor, Anda hanya tinggal mencabut satu kotak saja tanpa harus repot mencuci seluruh karpet.

Jadikan rumah layaknya sekolah privat bagi anak untuk dapat mengembangkan kecerdasan diri. Sediakan pula fasilitas yang menunjang keamanan anak ketika belajar dan beraktivitas di rumah. Pertimbangkan juga untuk menggunakan furnitur yang memiliki bentuk dan material yang aman terhadap benturan. Sesuaikan fasilitas penunjang dengan kebutuhan bakat dan minat anak. Agar si kecil tumbuh cerdas dimulai dari rumahnya.

Sumber: Tempo.co

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI