Sukabumi Update

Yang Harus Dilakukan Orang Tua kala Anak Bertanya soal Corona

SUKABUMIUPDATE.com - Orang tua selalu ingin memberikan perlindungan kepada anak dan berusaha menghindari kabar yang menimbulkan kecemasan. Dilansir dari tempo.com namun ketika berkaitan dengan penyebaran COVID-19, anak-anak mungkin sudah tahu lebih banyak daripada yang disadari orang tua, berkat percakapan di taman bermain dan laporan berita yang konstan, kata psikiater media Carole Lieberman.

Sayangnya, banyak yang anak dengar setiap hari mungkin tidak akurat. Seperti halnya dengan banyak topik berat lain, orang tua harus mendiskusikan virus corona dengan anak-anak dengan cara yang mudah dipahami, meningkatkan pengetahuan, dan menghentikan penyebaran informasi yang salah. Berikut beberapa kiat untuk memulai percakapan.

Cari tahu apa yang anak sudah tahu

Ajukan pertanyaan yang disesuaikan dengan tingkat usia anak. Untuk anak-anak yang lebih besar, Anda mungkin bertanya, "Apakah orang-orang di sekolah berbicara tentang virus corona? Apa yang mereka katakan?"

Untuk anak-anak yang lebih kecil, Anda bisa mengatakan, "Pernahkah kamu mendengar orang dewasa berbicara tentang penyakit baru yang sedang terjadi?"

Ini memberi Anda kesempatan untuk mengetahui seberapa banyak yang diketahui anak-anak dan untuk mengetahui apakah mereka mendengar informasi yang salah. Ikuti petunjuk anak. Beberapa anak mungkin ingin menghabiskan waktu berbicara. Tetapi jika anak-anak tampaknya tidak tertarik atau tidak banyak bertanya, itu tidak masalah.

Tawarkan kenyamanan dan kejujuran

Fokus untuk membantu anak merasa aman, tetapi jujurlah. Jangan menawarkan informasi mendetail lebih dari yang diminati anak. Misalnya, jika anak-anak bertanya tentang penutupan sekolah, jawab pertanyaan mereka. Tetapi jika topiknya tidak muncul, tidak perlu mengangkatnya kecuali itu ditanyakan.

Jika anak bertanya tentang sesuatu dan Anda tidak tahu jawaban, katakan tidak tahu secara jujur. Gunakan pertanyaan itu sebagai kesempatan untuk mencari tahu bersama.

Dilansir dari www.kidshealth.org, situs web Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menyediakan informasi terkini dan terpercaya tentang virus corona (COVID-19). Dengan begitu, Anda memiliki fakta dan anak-anak tidak melihat berita utama tentang kematian dan informasi menakutkan lain.

Berbicaralah dengan tenang dan meyakinkan

Jelaskan bahwa kebanyakan orang yang sakit merasa pilek atau flu. Anak-anak mengetahui ketika orang tua khawatir. Jadi, ketika Anda berbicara tentang virus corona dan berita, gunakan suara yang tenang dan cobalah untuk tidak tampak kesal.

Beri anak-anak ruang untuk berbagi ketakutan. Wajar jika anak-anak untuk. "Mungkinkah aku yang berikutnya? Mungkinkah itu terjadi padaku?" Biarkan anak tahu bahwa anak-anak tampaknya tidak sakit seperti orang dewasa.

Biarkan mereka tahu mereka selalu dapat mendatangi Anda untuk mendapatkan jawaban atau membicarakan apa yang membuat mereka takut. Ketahui kapan mereka membutuhkan panduan. Waspadai bagaimana anak-anak mendapatkan berita dan informasi, terutama yang lebih besar secara online. Arahkan mereka ke konten yang sesuai usia sehingga tidak menemukan berita yang membuat mereka takut atau memiliki informasi yang salah.

 

Sumber : tempo.co

 

Editor : Muhammad Gumilang Gumilang

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI