Sukabumi Update

Cukup Istirahat, Cara Ampuh Cegah Kelelahan selama Ramadan

SUKABUMIUPDATE.com - Selama Ramadan, tubuh akan mengalami sedikit perubahan. Salah satu yang terlihat jelas adalah bangun untuk sahur. Melansir dari tempo.co, tidak seperti biasanya, umat Muslim akan bangun sekitar pukul 04.00 untuk makan sebagai bekal untuk memulai puasa seharian.

Banyak yang usai sahur tidak bisa tidur sehingga waktu istirahat di malam hari berkurang. Jika hal tersebut terus dikerjakan, Anda pun akan mengalami kelelahan selama Ramadan. Berikut berbagai cara yang bisa dilakukan agar tubuh tetap cukup istirahat, seperti dilansir dari Gulf News dan The National.

Menyempatkan tidur siang

Tidur siang mungkin tidak bisa menggantikan waktu istirahat di malam hari. Namun, ini dapat meningkatkan semangat dan daya pikir setelah mengalami kelelahan. Ahli tidur di London Sleep Centre Dubai, Irshaad Ebrahim, mengatakan waktu tidur siang cukup 20-30 menit saja. Itu berarti bukan hanya anak-anak yang bisa melakukannya tapi juga para pekerja di kantor.

“Manfaatkan waktu istirahat dengan tidur di mobil atau ruangan yang nyaman lainnya. Usahakan tempatnya gelap atau gunakan penutup mata agar tidur nyenyak dan berkualitas,” tuturnya.

Membuat jadwal aktivitas selama puasa

Anda juga disarankan untuk menjabarkan aktivitas apa yang akan dikerjakan selama bulan puasa. Misalnya, setelah sahur akan pergi bekerja, kemudian mengadakan beberapa rapat, olahraga, berbuka puasa, dan solat.

“Usahakan waktu-waktu yang digunakan tidak melebihi jam normal agar tetap bisa tidur di waktu yang tepat, yakni sekitar pukul 21.00-22.00 setiap malam karena bukan hanya mengatasi kelelahan, namun tidur dengan waktu yang sesuai bisa membantu tubuh menjalankan detoksifikasi alami sehingga racun dapat dibunuh,” kata spesialis neurologi di Aster Speciality Clinic, Vishal Pawar.

Hindari konsumsi makanan pemicu insomnia

Makanan juga berpengaruh pada waktu dan kualitas tidur. Internis sekaligus ahli tidur di Medcare Hospital, Hady Jerdak, mengatakan setiap orang sebaiknya menghindari asupan pemicu insomnia, seperti makanan berat, kaya kalori, dan kaya gula di waktu berbuka puasa.

“Hindari juga makanan yang sangat pedas, gorengan, kopi, dan produk yang mengandung kafein karena mengandung stimulan yang dapat mengganggu waktu tidur,” katanya.

 

Sumber : tempo.co

Editor : Muhammad Gumilang Gumilang

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI