Sukabumi Update

Tips Lebih Memahami Pasangan, Utamakan Rasio Bukan Emosi

SUKABUMIUPDATE.com - Banyak cara memahami pasangan. Contohnya meluangkan waktu untuk saling mendengar keluhan tanpa saling menyalahkan.

Melansir Tempo.co, terkadang pertengkaran muncul bila ada kesalahan dalam berkomunikasi. Dikutip dari Times of India, berikut tips mendengarkan pasangan tanpa bersikap defensif.

Mendengarkan dengan seksama

Sekarang, sangat penting bagi pasangan untuk mengeluh tanpa menyalahkan dan mencegah kesalahpahaman pada akhir pembicaraan. Tetapi penting juga bagi pendengar untuk belajar menenangkan diri agar emosi tidak mengalahkan rasio dan Anda akhirnya mengatakan atau melakukan hal-hal yang tidak dimaksudkan. Menenangkan diri akan membantu meningkatkan stabilitas hubungan dengan memungkinkan Anda untuk mempertahankan diri serta koneksi dengan pasangan saat dalam konflik.

Tuliskan perasaan Anda atau yang dikatakan pasangan

Mungkin terdengar aneh tetapi sangat membantu untuk mengingat apa yang dikatakan ketika Anda merenung kembali dan sudah waktunya Anda berbicara. Gunakan catatan untuk menuliskan semua yang Anda suka saat bertengkar.

Ingatlah Anda mendengarkan pasangan karena perawatan dan kekhawatiran dia terluka. Akan sangat membantu mengatakan pada diri sendiri Anda akan mendapatkan giliran untuk berbicara dan mengungkapkan perasaan setelah selesai.

Berhati-hati dan saling menghormati

Sulit untuk fokus pada kasih sayang ketika Anda dan pasangan berdebat tentang sesuatu. Tetapi penting untuk mengingat semua kenangan indah yang dihabiskan bersama pasangan untuk tidak langsung membalasnya dengan kata-kata kasar ketika mereka sudah merasa negatif dan mengatakannya kepada Anda. Pikirkan bagaimana Anda berdua membawa kebahagiaan satu sama lain di saat-saat bahagia karena dapat membantu tetap tenang.

Minta pasangan untuk mengulang pernyataan

Jika sesuatu yang dikatakan pasangan memicu kemarahan, minta dia untuk mengatakannya secara berbeda. Anda bisa memberitahu, "Saya merasa bingung dengan apa yang kamu katakan. Bisakah kamu membingkai ulang apa yang baru saja kamu katakan yang membuat saya lebih memahamimu?"

Ini akan membantu pasangan belajar memilih kata-kata dengan cara yang benar dan juga memberi Anda kesempatan untuk memahami apa yang sebenarnya ingin ia komunikasikan.

Jangan menanggapi keluhan sebagai serangan pribadi

Tentu saja, ketika pasangan mengeluh, itu mungkin terdengar seperti serangan pribadi. Namun, Anda harus bertanya pada diri sendiri mengapa merasa defensif pada saat itu karena pasangan bahkan mungkin tidak membicarakan Anda secara khusus dan itu mungkin lebih tentang situasi yang Anda berdua alami. Cobalah dan fokus pada apa yang ia gambarkan daripada merasakan sesuatu secara pribadi.

Sumber: Tempo.co

Editor : Herlan Heryadie

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI