Sukabumi Update

7 Cara Merawat Baju Bayi Agar Tetap Awet

SUKABUMIUPDATE.com - Baju bayi perlu kita rawat agar tidak mudah rusak. Dengan demikian, baju bisa digunakan kembali di kemudian hari.

Terutamanya bagi kalian yang berencana memiliki bayi kembali setelah anak pertama. Lebih baik jika kamu menyimpannya.

Selain itu, usia baju bayi tidak akan lama, dikarenakan bayi lebih cepat tumbuh pada usia nol hingga dua tahun. Sehingga baju saat mereka bayi tidak dapat digunakan lebih lama.

Berikut ini adalah cara-cara merawat baju bayi agar bisa awet:

1. Pisahkan mencuci Baju Bayi dengan baju dewasa

photoMemisahkan Baju Bayi dengan baju dewasa saat mencuci - (iStock)

Saat mencuci baju bayi, pastikan kamu memisahkan baju bayi dengan baju orang dewasa. Hal ini karena, baju dewasa bisa lebih banyak bakteri yang dapat menempel pada baju bayi. 

Selain itu, bahan baju bayi lebih lembut dibanding dengan baju dewasa. Baju dewasa juga bisa menularkan warna yang pudar.

2. Pisahkan baju bayi yang bernoda dengan yang tidak

Jika ada baju bayi yang memiliki noda membandel, pisahkan baju yang tidak memiliki noda. Karena, noda membandel memerlukan beberapa kali dicuci, ini juga untuk menghindari noda agar tidak menyebar ke baju yang lainnya.

3. Jangan merendam terlalu lama

photoJangan merendam Terlalu Lama - (iStock)

Merendam baju, baik untuk orang dewasa maupun bayi tidak boleh terlalu lama. Merendam haruslah sesuai anjuran, minimal merendam baju tidak melebihi 30 menit.

Karena bahan kimia yang terdapat pada detergen dapat merusak serat kain jika terlalu lama digunakan.

4. Jangan mencuci di mesin cuci

photoJangan mencuci di mesin cuci - (iStock)

Faktanya mencuci baju bayi pada mesin cuci bisa membuat baju bayi melebar dan rusak. Sehingga sebisa mungkin cucilah baju bayi secara manual.

Dengan menguceknya perlahan karena baju bayi tidak terlalu kotor, dengan merendam dan menguceknya saja sudah bersih.

5. Hindari deterjen dengan Kandungan LSL

photoIlustrasi deterjen. - ((Pixabay.com))

Beberapa kandungan kimia seperti kandungan LSL terdapat pada deterjen, dapat merusak baju bayi.

Baca Juga :

Selain itu, kandungan Kimia bisa membuat iritasi terhadap kulit bayi yang masih sensitive. Jadi, untuk mencuci bau baju gunakanlah detergen atau sabun khusus untuk baju bayi.

6. Menyetrika

Setelah mencuci, biasanya kamu pasti menyetrika baju bayi bukan? Nah, agar baju awet ketika menyetrika balikan baju dalam menjadi diluar, jadi baju bagian dalam bayi yang disetrika.

7. Simpan di suhu udara kering

Jika kamu berniat menyimpannya dan akan digunakan lain waktu, simpanlah baju bayi pada suhu udara yang kering, jangan sampai menyimpan baju bayi pada ruangan yang lembab karena akan membuat baju bayi berjamur, hal ini membuat baju bayi tidak dapat digunakan lagi. Pisahkan juga penyimpanan baju bayi dengan baju dewasa.

Editor : Noity

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI