Sukabumi Update

Polisi Bongkar Xenia Putih di Parakansalak, Kaos Berlumur Darah Saksi Begal Driver Online

SUKABUMIUPDATE.com - Petugas kepolisian mengevakuasi mobil Xenia tanpa plat nomor yang ditemukan di kebun sawit, pinggir Jalan Sukatani, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi. Mobil tersebut ditinggalkan dalam kondisi terkunci.

Anggota polisi sempat kesulitan saat akan mengevakuasi dan memeriksa bagian dalam mobil putih tersebut. Polisi meminta bantuan montir bengkel untuk membuka pintu mobil.

Mobil milik driver online yang dibegal di Tanggerang Selatan diamankan petugas Kepolisian Resort Sukabumi. | Sumber Foto:Suhendi

Pantauan sukabumiupdate.com, montir butuh waktu sekitar 15 menit untuk membuka pintu mobil. Usai dibuka, warga sekitar pun berbondong-bondong mendekati mobil dan melihat-lihat ke bagian dalam.

Sejumlah anggota polisi meminta warga agar tak terlalu mendekat. Di dalam mobil, terlihat banyak bercak darah di bagian kursi, dan dekat jok sopir. Selain itu, ada pula kaus warna hijau yang berlumuran darah.

Montir bengkel juga berupaya agar kunci stir bisa dibuka. Setelah bisa dikendalikan, mobil dievakuasi ke Mapolsek Parakansalak dengan cara diderek mobil polisi.

Untuk diketahui, sebelum ditemukan pada pagi hari, mobil minibus putih yang ditemukan warga di Kebun Sawit ini sudah terlihat sejak malam. Sejumlah saksi mata menyebutkan mobil Xenia tanpa nomor polisi itu bolak balik jalan Sukatani antara pukul 01.30 WIB hingga pukul 02.00 WIB, Rabu (28/11/2018).

BACA JUGA: Saksi Mata: Pengemudi Xenia Putih di Kebun Sawit Parakansalak Kabur Dengan Motor Matic

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Yadi Kusyadi mengakui jika mobil itu hasil kejahatan pencurian dengan kekerasan di wilayah Tanggerang Selatan.

“Kita sudah dapet informasi dari Polres Tanggerang Selatan bahwa mobil itu hasil begal. Saat ini penyidik Polres Tanggerang Selatan tengah menuju ke sini, untuk mengamankan barang bukti. Kita hanya membantu mengamankan barang bukti, dan meminta keterangan saksi mata di sekitar lokasi,” jelas Yadi kepada sukabumiupdate.com.

Editor : Ardi Yakub

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI