SUKABUMIUPDATE.com - Tawuran pelajar yang terjadi di depan Pasar Cicurug, Kabupaten Sukabumi tak hanya merenggut nyawa EF (17 tahun) warga Kampung Leuwi Peucang RT 05/05, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. Tawuran juga mengakibatkan, RMF (17 tahun) mengalami luka pada bagian pinggang.
RMF, warga Kampung Sinar Sari RT 02/07, Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi ini merupakan teman satu sekolah EF.
BACA JUGA: Tawuran di Depan Pasar Cicurug Sukabumi, Pelajar SMK Tewas
Ibu RMF, Iis (40 tahun) mengatakan, anaknya mengalami luka di bagian pinggang kiri. Diduga luka tersebut akibat senjata tajam berupa cerulit sehingga harus dilarikan ke rumah sakit Bhakti Medicare.
Menurut Iis, sebelum kejadian, pada Sabtu (2/11/2019) malam, RMF ini dijemput teman-temannya. Iis tidak curiga apa pun dan anaknya pergi dengan teman-temannya. Setelah itu, pada Minggu dini hari, Iis dapat telepon kalau anaknya terluka akibat terlibat tawuran.
BACA JUGA: Pergi Ngaliwet, Cerita Tetangga pelajar SMK Korban Tawuran di Cicurug Sukabumi
"Ketika kejadian anak saya mengalami luka robek di bagian pinggang kiri. Saya tahu ada telepon dari rumah sakit bahwa anak saya mengalami luka," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.
Iis menyatakan anaknya sudah diperbolehkan pulang ke rumah, setelah sebelumnya dirawat di rumah sakit.
BACA JUGA: Kesaksian Teman Pelajar SMK yang Tewas Akibat Tawuran di Cicurug Sukabumi
Sebelumnya, tawuran pelajar hingga merenggut nyawa terjadi di depan Pasar Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (3/11/2019) dini hari. EF, seorang pelajar SMK di Kecamatan Cibadak, tewas dengan luka pada bagian tubuhnya. Korban merupakan warga Kampung Leuwi Peucang RT05/05, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Dari keterangan yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. Kelompok pelajar dari sekolah korban bentrok dengan pelajar sebuah SMK yang ada di Kecamatan Cisaat.
Belum ada keterngan dari polisi terkait kasus tawuran ini. Sedangkan jenazah korban sudah dimakamkan di TPU yang berada tak jauh dari rumah duka di Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Editor : Andri Somantri