Sukabumi Update

Polisi Tidur Penyebab Apesnya Pelaku Curanmor di Sagaranten Sukabumi 

SUKABUMIUPDATE.com - Ada cerita dibalik tertangkapnya seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) atau maling motor yang beraksi di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi. Ternyata, yang menyebabkan pelaku berinisial ALF ini apes ini adalah terjatuh dari motornya akibat melindas polisi tidur. 

Senin siang itu pelaku mengincar motor Honda Beat B 6522 WTY yang diparkir pemiliknya di depan Masjid Baiturohman, Kampung Gudang RT 03/02, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Senin (20/7/2020).

BACA JUGA: Nasib Apes Pelaku Curanmor di Sagaranten Sukabumi, Kepergok Sang Pemilik yang Beres Salat

Disaat si pemilik motor, Nanang (60 tahun) menunaikan salat di masjid tersebut, pelaku beraksi membobol rumah kunci motor dengan kunci letter T. Pelaku pun berhasil, tapi sang pemilik yang selesai salat memergokinya.

Pelaku kemudian tancap gas dengan motor Beat tersebut. Sedangkan pemilik kendaraan terus berteriak hingga mengundang perhatian warga.

BACA JUGA: Rekaman CCTV, Komplotan Pelaku Curanmor di Sagaranten Sukabumi Pakai Mobil Putih

Tak jauh dari TKP pencurian, pelaku terjatuh dari motornya akibat melindas polisi tidur. Sial bagi pelaku, tak ada jalan kabur karena warga sudah mengepungnya. Maling motor ini pun menjadi sasaran kekesalan warga, kena beberapa kali bogem mentah.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya ALF digiring ke Polsek Sagaranten. 

BACA JUGA: Pernah Maling Handphone, Curanmor Apes di Sagaranten Sukabumi Ternyata Residivis

Ternyata ALF ini merupakan penjahatan kambuhan, dia berstatus residivis. 

Kanit Reskrim Polsek Sagaranten, Bripka Lukky L Hakim mengatakan, pelaku pernah diproses hukum karena kasus pencurian beberapa tahun yang lalu. "Perkaranya ditangani di Polsek Sagaranten. Waktu itu dia mencuri handphone," jelas Lukky kepada sukabumiupdate.com, Rabu (22/7/2020).

BACA JUGA: Maling Motor Apes di Parungkuda Sukabumi jadi Bulan-bulanan Warga

Polisi menduga, ketika beraksi mencuri motor di Sagaranten itu, pelaku dibantu komplotannya. 

Lukky mengatakan dari hasil rekaman CCTV disekitar TKP pencurian, pelaku curanmor diduga dua orang. Satu orang sudah tertangkap karena kepergok saat melakukan aksinya. Adapun pelaku lainnya kabur menggunakan mobil putih.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI