Sukabumi Update

8 Fakta Laboratorium Virologi Wuhan, AS Danai Penelitian Corona?

SUKABUMIUPDATE.com - Lobaratorium virologi di Wuhan Institute of Virology menjadi sorotan tajam Amerika Serikat sebagai titik awal dari kemunculan virus Corona dan menjadi wabah global.

Melansir dari tempo.co, berikut 8 fakta penting tentang laboratorium virologi Wuhan yang gedungnya berlokasi di pinggiran kota Wuhan, provinsi Hubei, berdasarkan laporan Channel News Asia, Businesstoday.in, dan Reuters.

1. Wuhan Institute of Virologi merupakan rumah bagi Pusat Koleksi Pembudidayaan Virus Cina, sebuah bank virus terbesar di Asia yang memelihara lebih dari 1.500 jenis virus.

2. Institusi ini memiliki tingkat keamanan maksimum pertama di Asia untuk menangani patogen kelas 4 atau P4, virus berbahaya karena berisiko tinggi menular dari manusia ke manusia, seperti Ebola.

3. Kompleks Wuhan Institute of Virologi sepenuhnya rampung pada tahun 2015 dengan menelan biay 300 juta yuan atau US$ 42 juta.

4. Institut ini resmi dibuka pada tahun 2018. Laboratorium P4 seluas 3 ribu meter persegi yang terletak di kawasan bukti dengan hutan di sekelilingnya di pinggiran kota Wuhan.

5. Pendiri Wuhan Institute of Virology adalah perusahaan bio-industri Prancis, Alain Merieux yang bertindak sebagai konsultan konstruksi gedung.

6. Laboratorium P3 milik institut ini sudah lebih dulu beroperasi tepatnya sejak 2012.

7. Jarak laboratorium virologi ini sekitar 20 mil dari pasar penjualan hewan-hewan liar di Wuhan yang diyakini awal dari penularan virus Corona ke manusia.

8. Laboratorium virologi Wuhan ternyata melakukan percobaan virus Corona pada hewan mamalia kelelawar di beberapa gua di Yunnan, Cina dengan pendanaan dari Institut Kesehatan Nasional AS sebesar US$ 3,7 juta. Institut Kesehatan Nasional AS merupakan badan di bawah Kementerian Pelayanan Kesehatan dan Manusia yang bertanggung jawab pada penelitian biomedis dan kesehatan masyarakat.

 

Sumber : tempo.co

 

Editor : Muhammad Gumilang Gumilang

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI