SUKABUMIUPDATE.com - Jawa Barat tak hanya kaya akan ragam cerita budaya lokal, melainkan turut memiliki unsur penamaan unik di beberapa wilayahnya. Salah satunya Tanjakan SpongeBob.
Sekilas, Tanjakan SpongeBob memang memberi kesan jenaka karena menggunakan nama salah satu tokoh kartun populer. Akan tetapi, faktanya Tanjakan SpongeBob Jawa Barat tidak selucu namanya.
Ya, Tanjakan SpongeBob ini sudah menjadi rahasia umum bahwa bentuk jalannya kian curam dan cenderung berbahaya bagi para pengendara.
Baca Juga: 10 Nama Laki-laki Paling Populer di Indonesia Versi Dukcapil, Sutrisno hingga Wahyudi
Melansir dari berbagai sumber, Tanjakan SpongeBob atau SpongeBob Rise adalah di tanjakan ekstrim di Jalan Bukagara, Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Pendakian tersebut merupakan jalur alternatif dari Lembang menuju Bandung melalui Punclut.
Tanjakan SpongeBob kerap menjadi jalur alternatif ketika hendak berkunjung ke kawasan wisata di Lembang, Bandung Jawa Barat.
Namun, rider sejati pasti mengetahui bahwa tanjakan ini sangat terjal dan sempit sehingga memaksa pengendara baik mobil maupun sepeda motor yang ingin melintasi jalur ini harus ekstra hati-hati agar tidak mengalami kecelakaan.
Baca Juga: Diduga Hendak Tawuran di Alun-Alun Palabuhanratu Sukabumi, 8 Pelajar SMK Diamankan
Rafly (22 tahun) pemuda setempat yang seringkali disebut “sosok penjaga” karena sudah berada di lereng selama empat tahun. Ia bahkan pernah mengungkap kepada awak media tentang tips mendaki Tanjakan SpongeBob Jawa Barat yang terkenal curam ini.
Dirinya menyebutkan, cara mendaki tanjakan tersebut yakni mulai dari mematikan pendingin atau AC, naik gigi 1 untuk mobil manual dan tentunya perlu kepercayaan diri yang kuat.
"Kalau mau lewat sini matikan AC, pakai gigi 1 atau kalau otomatis harus jalan kaki. Tapi yang penting aman, tetap bismillah dulu,” kata Rafly, dikutip sukabumiupdate.com via wisatahits.blog, Rabu (1/2/2023).
Bagi Rafly dan anak muda lainnya, Tanjakan Spongebob termasuk salah satu pundi-pundi rezeki, mengingat kendaraan yang hilir mudik biasanya menyisihkan sedikit uang untuk jasa para pemuda yang mengatur lalu lintas ini.
Baca Juga: Sanksi Pidana Buzzer Menurut UU ITE, Bawaslu Cegah Isu SARA dan Politik Identitas
Meskipun demikian, beberapa pengemudi dan aparat pernah menyarankan agar siapapun yang hendak menggunakan jalur alternatif ini untuk hati-hati. Terutama tidak disarankan menggunakan Tanjakan SpongeBob untuk menyeberang saat musim hujan. Selain itu, muatan penumpang yang akan melewati SpongeBob Rise juga perlu diperhatikan.
Untuk diketahui, Tanjakan SpongeBob yang berada di kawasan Lembang, Jawa Barat sebenarnya bernama Tanjakan Bukanagara, merujuk pada lokasi keberadaannya.
Namun ada nama lain yang populer di kalangan warga, yakni Tanjakan Langit karena ketika menanjak di area ini para supir dan penumpang biasa melihat ke arah ke langit.
Sementara beberapa tahun ke belakang, nama tanjakan ini berubah menjadi Tanjakan SpongeBob. Alasannya, karena mirip tanjakan 90 derajat dalam salah satu episode kartun SpongeBob.
Sumber: berbagai sumber.
Editor : Nida Salma Mardiyyah