Sukabumi Update

Bantu Korban Gempa, Yayasan Al-Maghfirah BPJAMSOSTEK Bangun Madrasah di Cianjur

Yayasan Al-Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan membangun madrasah di Desa Cirumput, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Yayasan Al-Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) membangun madrasah di Kampung Babakan Renyom, Desa Nagrak,  Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, untuk membantu anak-anak korban gempa supaya bisa mendapatkan pendidikan agama sejak dini.

Madrasah ini dinamakan Madrasah Diniyah Al-Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan. Ini menjadi bukti BPJS Ketenagakerjaan hadir di masyarakat. Selain untuk memberikan perlindungan kepada pekerja, juga sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang mengalami musibah seperti gempa bumi.

Peresmian dilakukan oleh Ketua Yayasan Al-Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan H Didin Haryono, didampingi Ketua Madrasah Diniyah H Farid Zawahri, Direktur LAZ Al-Maghfirah H Iwan, dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Oki Widya Gandha serta Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cianjur Waluyo Suprato, Jumat (3/2/2023).

Baca Juga: BPJAMSOSTEK Sukabumi dan Perisai Kolaborasi untuk Lindungi Pekerja

BPJS Ketenagakerjaan melalui Yayasan Al-Maghfirah terjun langsung membantu korban gempa Cianjur. Selain membangun madrasah, juga membuat dapur umum serta membantu membuat tempat tinggal sementara untuk para pengungsi.

Ketua Yayasan Al-Maghfirah BPJS Ketenagakerjaan Didin Haryono mengatakan pendidikan merupakan fondasi dasar untuk membuat bangsa lebih maju terutama generasi-generasi penerus yang akan membuat negara Indonesia lebih maju dan berkembang lagi.

Yayasan Al-Maghfirah juga mendaftarkan sedikitnya 120 masyarakat yang mayoritas sehari-hari bekerja sebagai petani menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan untuk dua program yaitu Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).

Didin mengatakan ke depan akan lebih banyak masyarakat yang bekerja di sektor informal yang akan terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan melalui Yayasan Al-Maghfirah.

Baca Juga: BPJAMSOSTEK Sukabumi Bayar Klaim Rp 333 Miliar Selama 2022

Ketua Yayasan Madrasah Diniyah Farid Zawahri mengatakan madrasah menjadi salah satu tempat yang baik untuk mencari ilmu terutama ilmu Islam, dengan adanya madrasah ini diharapkan mampu meningkatkan ketakwaan terutama menjadikan anak-anak yang fasih dalam beragama.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Oki Widya Gandha mengatakan berdirinya madrasah ini tidak lain atas izin dari Allah SWT. Semoga madrasah ini dapat digunakan sebaik mungkin untuk keperluan masyarakat terutama menyebarluaskan ajaran Islam.

Sumber: Siaran Pers

(Advertorial)

Editor : Oksa Bachtiar Camsyah

Tags :
BERITA TERKAIT