Mengenal Tanaman Mugwort yang Bermanfaat untuk Kesehatan Kulit

SUKABUMIUPDATE.com - Mugwort merupakan salah satu tanaman herbal yang khasiatnya sudah sudah diketahui sejak lama. Bagian akar, daun beserta batang dari mugwort memiliki manfaat masing-masing untuk kesehatan tubuh.

Ilustrasi Tanaman Mugwort - (Freepik)</span

Melansir dari tempo.co, tumbuhan herbal mugwort ini semakin populer untuk bahan perawatan kulit di Korea. Manfaat mugwort juga untuk membersihkan wajah berminyak.

Manfaat mugwort dan reaksi alergi

Mengutip Healthline, dalam publikasi berjudul What is Mugwort, ahli diet Rachael Link menjelaskan, mugwort bermanfaat untuk mengurangi berbagai masalah kesehatan. 

Adapun diantaranya mengatasi gangguan kecemasan, kelelahan kronis, gangguan pencernaan, sembelit, eksim, diare, sakit kepala, mual, migrain, insomnia.

Dokter kulit Marisa K. Garshick menjelaskan, mugwort merawat kulit dari kerusakan karena radikal bebas paparan sinar matahari dan stress. 

“Terbukti mugwort memperbaiki kulit kering dermatitis atopik. Kabar baik untuk mereka yang memiliki kulit berjerawat karena manfaat antibakteri dan antiinflamasi,” katanya, dikutip dari The Zoe Report.

Ilustrasi Mugwort - (Freepik)</span

Produk perawatan kulit, mugwort diformulasikan untuk jenis kulit rosacea dan berjerawat. Walaupun ekstrak mugwort bisa digunakan untuk semua jenis kulit, Garshick menyarankan untuk tetap berhati-hati menggunakan produk itu. 

Sebab, bagi orang yang kulitnya sensitif sebaiknya menghindari penggunaan produk mugwort.

Para ahli perawatan kulit menyarankan, sebelum rutin menggunakan produk mugwort, perlu menguji kecocokan. 

Caranya mengoleskan  produk mugwort di pergelangan tangan. Jika selama lima hari tidak ada iritasi atau bercak merah, itu menandakan produk mugwort cocok di tubuh.

Mugwort juga bisa menyebabkan reaksi alergi ringan. Parahnya alergi bisa menyebabkan bersin, bengkak wajah, pusing, gatal. 

Sebaiknya berkonsultasi dulu dengan ahli medis untuk memastikan khasiat mugwort bermanfaat untuk perawatan kulit. Bukan cenderung sebaliknya, menimbulkan reaksi alergi.

SUMBER: BALQIS PRIMASARI | TEMPO.CO

Editor : Reza Nurfadillah