SUKABUMIUPDATE.com - Produk tabungan Sibarokah BPR Sukabumi, ternyata sangat diminati warga, terutama pelaku usaha di Kecamatan Sagaranten, Pabuaran, Curugkembar, Cidadap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Selain mendapatkan kemudahan, juga bermanfaat bagi para pelaku usaha kecil.
Salah satu Nasabah Sibarokah, Ade Komarudin (42 tahun) mengaku, sudah hampir 5 tahun menjadi nasabah Sibarokah merasa sangat terbantu dengan adanya produk tabungan Sibarokah.
"Alhamdulilah, sudah berjalan 5 tahun, menjadi nasabah BPR Sagaranten. Selama ini banyak membantu dalam kegiatan usaha kecil," katanya saat ditemui sukabumiupdate.com, Rabu (9/6/2021)
Warga Kampung Cibungur, Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten itu mendapat kemudahan dalam pencairan dana untuk tambahan modal warung kecil-nya.
"Selama ini buka usaha warung kecil, jualan jajanan anak. Dari hasil keuntungan disisihkan untuk menabung, dan disaat membutuhkan tambahan modal, sangat mudah untuk mengambilnya," terangnya.
Sementara itu Kasi Pemasaran BPR Sukabumi Cabang Sagaranten, Jujun mengatakan, hingga saat ini tercatat sudah sebanyak 2446 nasabah yang membuat rekening Sibarokah. Tabungan tersebut salah satu produk yang diminati oleh nasabah, karena dengan hanya saldo Rp.50 ribu sudah bisa membuka rekening, dan tabungan bisa diambil kapan juga, selagi kas buka.
"Mudah-mudahan kedepannya bisa bertambah, dan kami memang memiliki target untuk semua produk ada peningkatan, kendati masih dalam kondisi Pandemi. Memang Pandemi Covid - 19, menjadi kendala, namun kami terutama di bagian pemasaran, berupaya semaksimal mungkin untuk promosi dan sosialisasi," jelasnya.
Bahkan, lanjut Jujun, pihaknya melakukan jemput bola ke para nasabah, dengan menyediakan tabungan kotak sehingga mereka bisa nabung dulu dirumah.
"Nanti oleh petugas diambil, baik dalam jangka seminggu atau sebelum, tergantung nasabah. Cara ini untuk memudahkan mereka nasabah, baik untuk menabung, maupun membayar angsuran kredit," ungkapnya.
"Kami sudah melakukan silaturahmi, dan sosialisasi walaupun masih skala kecil, baik ke intansi, ataupun ke masyarakat mengenai semua produk BPR. Juga kepada sekolah-sekolah yang mengalami vakum karena Covid-19," tegasnya.
Editor : Denis Febrian