Sukabumi Update

Tabungan Warga Hingga Rp 23 Miliar, BPR Sukabumi Cabang Cisaat: Kepercayaan Tinggi

SUKABUMIUPDATE.com - Kepercayaan masyarakat kepada Bank Perkreditan Rakyat atau BPR Sukabumi sebagai pengelolah keuangan masih cukup tinggi. 

BPR Sukabumi cabang Cisaat hingga saat ini mencatat ada kurang lebih Rp 23 Miliar dana masyarakat yang dititipkan kepada mereka baik tabungan maupun deposito.

Hal ini ditegaskan Heri Firmansyah, Kepala Cabang Perumda BPR Sukabumi cabang Cisaat, Senin (23/8/2021) kepada sukabumiupdate.com. Menurut Heri, kepercayaan masyarakat kepada Perumda BPR Kabupaten Sukabumi sebagai entitas perbankan lokal cukup tinggi.

"Sesuai dengan visi sebagai mitra usaha yang diandalkan oleh masyarakat, serta salah satu misi BPR mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah, kami di BPR Cabang Cisaat terus upaya melayani kebutuhan keuangan warga, termasuk disaat pandemi seperti saat ini," jelasnya.

photoPerumda BPR Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi menyampaikan peran serta yang diberikan oleh BPR guna bantu masyarakat sangat aktif. - (Pixabay)</span

Data BPR Sukabumi cabang Cisaat mencatat posisi tabungan hingga 20 agustus 2021 ada 7.633 nomor rekening dengan nominal Rp 15 miliar lebih. Sementara untuk Deposito ada 150 rekening dengan nominal Rp 8 miliar lebih. 

"Sehingga jika ditotalkan kami mengelola sekitar Rp 23 miliar kurang lebih,” kata Heri pada sukabumiupdate.com (23/08/21). 

Hal tersebut lanjut Heri, menggambarkan bahwa masyarakat mengapresiasi peran serta BPR Sukabumi khususnya di Cisaat. 

Baca Juga :

Dari penghimpunan dana ini, produk yang diminati warga dan menjadi unggulan BPR sukabumi adalah Tahara, Siwajar dan tabungan pajak kendaraan. 

“Alhamdulillah selama pandemi animo warga untu menabung tetap tinggi. Warga mempercayai kami untuk mengelola keuangan mereka,” tambah Heri. 

BPR Cabang Cisaat Kabupaten Sukabumi juga menyalurkan dana pada sektor ekonomi produktif. “Kami cukup selektif untuk mendanai ekonomi masyarakat, pedagang yang memiliki prospek usaha yang bagus tentu akan kami bantu. Namun, karena masa seperti ini maka kami harus jeli menilai,” jelas Heri.

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI