Sukabumi Update

Dekatkan Layanan Kesehatan, Begini Upaya Masyarakat Cikupa Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Kesulitan masyarakat Kampung Cikupa, Desa Pagelaran, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi mendapatkan layanan kesehatan memotivasi sejumlah warga membentuk Siaga Sehat Cikupa.

Siaga Sehat Cikupa merupakan sebuah organisasi warga Kampung Cikupa dalam bidang Kesehatan. Hal ini sesuai dengan tujuannya sebagai Transportasi Kesehatan Warga Cikupa.

BACA JUGA: Gelar Kopdar, RAPI Wilayah 06 Sukabumi Bahas Fungsi Radio Komunikasi

Organisasi ini dibentuk warga Kampung Cikupa yang kerap kali mengalami kesulitan dalam penanganan kesehatan. Pasalnya daerah ini berada jauh dari perkotaan dan keterbatasan sarana transportasi untuk mengangkut warga yang sakit. Akibatnya, beberapa kali terjadi warga meninggal sebelum mendapatkan penanganan medis.

Begitu besarnya kebutuhan masyarakat terhadap sarana transportasi membuat Siaga Sehat Cikupa secara swadaya membeli sebuah mobil minibus.

BACA JUGA: Semut Ibrahim SMAN 1 Ciracap Kabupaten Sukabumi Bedah Rumah Nenek Tua

"Tujuanya sebagai alat transportasi saat warga membutuhkannya untuk berobat dan mendapat penanganan medis," ujar Ade Nurmansyah, salah satu penggerak masyarakat Cikupa kepada sukabumiupdate.com senin (12/3/2018).

Lebih lanjut, Ade menuturkan, mobil siaga ini hasil biaya gotong royong dari 98 warga Cikupa dengan nominal Rp 300 ribu per orang. Terkumpulah Rp 29 juta pada saat itu.

"Setelah terkumpul, lalu kami membeli mobil siaga ini dan membuat pos sebagai tempat kami bersosilisasi," jelas Ade.

BACA JUGA: Peringati Hari Jadi ke-9, Viking Cicurug Sukabumi Berbagi dengan Anak Yatim

Karena mobil ini adalah mobil milik masyarakat, maka masyarakat hanya dikenakan biaya untuk bahan bakar saja saat menggunakannya. Sedangkan untuk biaya perawatan kendaraan didapat dari dana infak yang juga disalurkan untuk warga miskin yang sakit.

"Kedepannya, kami akan berupaya untuk mengembangkan organisasi siaga ini. Kami sangat ingin membuat posko yang Layak agar bisa dimanfaatkan untuk penanganan masalah kesehatan warga," ungkap Ade.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI