SUKABUMIUPDATE.com - Laut Bercerita adalah sebuah karya tulis berdasarkan hasil sebuah wawancara dan pernyataan yang disampaikan oleh banyak narasumber.
Meskipun Laut Bercerita merupakan kisah fiktif atau sebuah karangan dari imajinasi seorang penulis. Nyatanya dengan perjuangan yang dilalui penulis untuk mendapatkan gambaran terkait apa yang terjadi di masa lalu bukanlah hal yang sederhana.
Leila S. Chudori sebagai penulis dari novel Laut Bercerita, telah mengungkapkan kepada para pembaca sebuah kisah dari sudut pandang korban, keluarga juga para aktivis yang memperjuangkan hak mereka.
Baca Juga: Mayat Wanita Tanpa Busana di Sungai Cipelang Sukabumi, Ketua RW Sebut Ada Luka
Melansir dari Suara.com, Laut Bercerita ditulis dengan melibatkan pola pikir yang kritis juga berbagai emosi yang terasa bagaikan naik-turun tiada henti di setiap halamannya.
Bahkan buku novel dengan tebal halaman 379 ini mendapat penghargaan S.E.A Write Award 2020. Lalu sebagai apresiasi lainnya Laut Bercerita dibuat menjadi sebuah film pendek oleh Yayasan Dian Sastrowardoyo.
Untuk itu, di tulisan ini akan membahas sinopsis atau gambaran tentang apa yang dikisahkan Leila dalam karyanya Laut Bercerita, agar kita bisa mengenang mereka yang hilang di masa lalu.
Baca Juga: Kenali 6 Bahasa Tubuh Wanita, Tanda-Tanda Dia Jatuh Cinta Padamu
Memulai Dari Tahun 1991, Melewati 1998 hingga Memasuki Tahun 2008
Bagi sebagian pembaca mungkin tahun-tahun yang disebutkan pada judul pertama ini, menunjukan pada rangkaian peristiwa yang sudah menjadi sejarah Indonesia.
Editor : Reza Nurfadillah