Sukabumi Update

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadan, Lengkap dengan Tata Caranya

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadan, Lengkap dengan Tata Caranya. | (Sumber : Istimewa.)

SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang datangnya bulan suci Ramadan tiba, umat Muslim khususnya di Indonesia selalu melakukan tradisi ziarah kubur atau dikenal dengan istilah nyekar. Hal itu sudah dilakukan secara turun temurun.

Akan tetapi, tradisi ziarah kubur yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia termasuk kedalam ibadah yang tidak wajib. Sehingga jika dilakukan tidak salah dan tidak berdosa jika tidak dilaksanakan.

Ziarah kubur sendiri dinilai baik dilakukan, pasalnya, orang-orang yang melakukan ziarah kubur dapat mengingat kematian. Oleh karenanya, ziarah kubur boleh dilakukan asal dengan niat mengingatkan diri akan kematian dan tidak dilandasi perbuatan syirik.

Hukum Ziarah Kubur

Nabi Muhammad SAW pernah melarang umat Islam melakukan ziarah kubur. Namun kemudian larangan tersebut di-mansukh atau diperbaiki. Hal ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW yang saat menjadi salah satu dasar anjuran melakukan ziarah kubur.

Baca Juga: Ibunda Syabda Perkasa Belawa Turut Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Pemalang

Artinya: "Dahulu saya melarang kalian berziarah kubur, tapi (sekarang) berziarahlah kalian, sesungguhnya ziarah kubur dapat melunakkan hati, menitikkan (air) mata, mengingatkan pada akhirat, dan janganlah kalian berkata buruk (pada saat ziarah)." (HR. Hakim).

Ziarah kubur sendiri terdiri dari dua macam, yakni ziarah al-syar'iyah yang dan ziarah bid'ah. Ziarah al-syar'iyah adalah ziarah kubur yang dilakukan dengan cara mendoakan mayat tanpa memiliki niat dan tujuan lain seperti menyembahnya. Sedangkan ziarah bid'ah adalah ziarah kubur yang biasa dilakukan oleh orang-orang Yahudi.

Hal ini sebagaimana merujuk pada firman Allah SWT dalam surah At Taubah ayat 84, yang artinya:

"Janganlah engkau (Nabi Muhammad) melaksanakan salat untuk seseorang yang mati di antara mereka (orang-orang munafik) selama-lamanya dan janganlah engkau berdiri (berdoa) di atas kuburnya. Sesungguhnya mereka ingkar kepada Allah dan Rasul-Nya dan mereka mati dalam keadaan fasik."

Baca Juga: Pahlawan Indonesia di Piala Thomas 2022, Inilah Profil Syabda Perkasa Belawa

Jadi dari hadits di atas jelas bahwa hukum melakukan ziarah kubur adalah sunnah. Dengan niat dan tujuan hanya untuk medoakan keselamatan mayat, bukan untuk meminta petunjuk bahkan menyembah sang mayat.

Imam Syafi'i juga melarang umat muslim untuk berziarah kubur jika terdapat unsur musyriknya. Hal ini karena khawatir akan menjadi petaka (fitnah) bagi sang mayat di dalam kuburnya, bukan lantaran najisnya.

Menurut hukum fiqh, orang yang berziarah dianjurkan untuk berdoa, mengambil pelajaran, serta membaca Al-Qur'an untuk jenazah lantaran hal itu sangat bermanfaat bagi jenazah.

Baca Juga: Pacaran Saat Puasa Ramadan Apakah Membatalkan Puasa? Simak Penjelasannya

Tata Cara Ziarah Kubur

Merangkum dari berbagai sumber, berikut tata cara ziarah kubur sesuai sunnah Nabi Muhammad SAW:

1. Membaca Salam

Assalamu'alaìkum dara qaumìn mu'mìniin wa atakum ma tu'adun ghadan mu'ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun

Artinya : "Assalamuallaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian."

Baca Juga: 5 Tips Jualan Saat Ramadan Agar Cepat Laris, Jangan Lupa Beri Diskon!

2. Membaca Istighfar

Astaghfirullah Hal Adzim Alladzi La ilaha Illa Huwal Hayyul Qoyyumu Wa atubu Ilaihi

Artinya : "Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."

3. Membaca surat Al-Qadar 7x

4. Membaca surat Al-Fatihah 3x

5. Membaca surat Al-Falaq 3x

6. Membaca surat An-Nas 3x

7. Membaca surat Al-Ikhlas 3x

8. Membaca Ayat Kursi 3x

9. Membaca kalimat tahlil

Laailaaha Illallah

Artinya : "Tiada Tuhan selain Allah."

10. Mendoakan mayat di dalam kubur.

11. Membersihkan makam.

Doa Ziarah Kubur Singkat

Berikut doa ziarah kubur singkat tulisan latin dan terjemahannya.

1. Doa Ziarah Kubur Singkat Memohon Keselamatan Mayat

Assalamu 'alaikum ahlad diyaari minal mu 'miniina wal muslimiin, wa innaa in syaa alloohu bikum laahiquun, nas 'alullooha lanaa wa lakumul 'aafiyah'

Artinya:

Keselamatan semoga tetap tercurahkan kepada para penghuni kubur dari golongan orang-orang mukmin dan orang-orang muslim, dan sesungguhnya Insya Allah kami akan menyusul kalian. Kami memohon kepada Allah keselamatan untuk kami dan untuk kalian semua," (HR Muslim).

2. Doa Ziarah Kubur Singkat Agar Mayat Dijauhkan dari Azab

Allaahumma innii as-aluka bihaqqi Muhammadin wa aali Muhammad an laa tu'adzdziba haadzal may¬yit.

Artinya :

Ya Allah, aku memohon pada-Mu dengan hak Muhammad dan keluarga Muhammad janganlah azab penghuni kubur ini.

3. Doa Ziarah Kubur Singkat Agar Allah Memberi Rahamat-Nya

Allaahumarham ghurbatahu, wa shil wahdatahu, wa anis wahsyatahu, wa amin raw'atahu, wa askin ilayhi min rahmatika yastaghnii bihaa 'an rahmatin min siwaaka, wa alhiqhu biman kaama yatawallaahu.

Baca Juga: 3 Doa Sebelum Memulai Aktivitas Bekerja, Agar Rezeki Lancar dan Berkah

Artinya :

Ya Allah, kasihi keterasingannya, sambungkan kesendiriannya, hiburlah kesepiannya, tenteramkan kekhawatirannya, tenangkan ia dengan rahmat-Mu yang dengannya tidak membutuhkan kasih sayang dari selain-Mu, dan susulkan ia kepada orang yang ia cintai.

Nah itu tadi bacaan doa ziarah kubur singkat latin dan terjemahannya. Amalkan doa di atas demi keselamatan orang-orang yang telah meninggal dunia.

Sumber: Suara.com (Putri Ayu Nanda Sari)

Editor : Ikbal Juliansyah

Tags :
BERITA TERKAIT