Sukabumi Update

5 Tips Membuang Baterai Bekas yang Aman Agar Tidak Mencemari Lingkungan

Ilustrasi. Penting mengetahui tips membuang baterai bekas yang aman agar tidak mencemari dan berbahaya bagi lingkungan | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Baterai bekas umumnya merujuk pada baterai yang tidak lagi digunakan atau rusak dan tidak layak lagi untuk penggunaan.

Baterai yang paling umum dalam kategori ini adalah baterai non-rechargeable (sekali pakai) seperti baterai alkaline atau baterai seng-karbon. Baterai jenis ini mengandung bahan kimia yang tidak dapat diisi ulang setelah habis.

Penting untuk memperlakukan baterai bekas dengan benar karena mereka mengandung bahan kimia berbahaya yang dapat mencemari lingkungan jika dibuang dengan cara yang salah.

Baca Juga: 5 Tips Diet Sehat Anti Lapar untuk Cegah Obesitas, Menurut Ahli Gizi

Merangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk membuang baterai bekas dengan aman.

1. Pisahkan baterai bekas

Pisahkan baterai bekas dari sampah rumah tangga biasa. Jangan membuangnya ke dalam tong sampah atau tempat pembuangan sampah biasa karena baterai bekas mengandung bahan kimia berbahaya.

2. Identifikasi jenis baterai

Identifikasi jenis baterai yang Anda miliki. Baterai dapat dibagi menjadi beberapa kategori, seperti baterai alkaline, baterai lithium-ion, baterai timbal-asam, baterai cadmium, dan sebagainya. Setiap jenis baterai mungkin memiliki persyaratan pengolahan yang berbeda.

Baca Juga: 10 Tips Mendaki Gunung Agar tetap Aman dan Menyenangkan, Utamakan Keselamatan

3. Daur ulang

Pilihan terbaik adalah mendaur ulang baterai bekas. Banyak pusat daur ulang, toko elektronik, atau lembaga pemerintah memiliki program pengumpulan baterai bekas.

Cari tahu di daerah di mana Anda tinggal dapat mengirim baterai bekas untuk didaur ulang dengan aman. Pastikan Anda mengikuti panduan dan aturan yang diberikan oleh pihak yang menerima baterai bekas.

4. Tempatkan dalam wadah yang aman

Jika Anda tidak dapat langsung mendaur ulang baterai bekas, tempatkan dalam wadah yang aman dan tahan bocor. Kemas baterai bekas secara individual menggunakan selotip atau bungkus plastik untuk mencegah kontak yang tidak sengaja dengan baterai lain atau bahan yang dapat menyebabkan reaksi berbahaya.

Baca Juga: 7 Tips Merawat Motor 2 Tak Biar Tetap Mamprang, Perhatikan Campuran Bahan Bakar

5. Jangan membakar

Jangan pernah membakar baterai bekas. Baterai yang terbakar dapat melepaskan bahan kimia beracun dan berpotensi menyebabkan kebakaran yang sulit dikendalikan.

Ingatlah bahwa membuang baterai bekas dengan aman adalah tanggung jawab kita untuk menjaga lingkungan yang sehat.

Editor : Dede Imran

Tags :
BERITA TERKAIT