SUKABUMIUPDATE.com - Alpukat adalah buah tropis atau subtropis yang berasal dari Amerika Selatan. Buah ini disebut-sebut sebagai satu dari beragam buah sehat. Alpukat memiliki kulit berwarna hijau tua hingga ungu kecokelatan, tergantung pada varietasnya.
Daging buah alpukat berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut. Walaupun buahnya tidak manis, tetapi beraroma khas dan halus, dengan tekstur halus.
Biasanya, orang-orang akan menyimpan alpukat bersama beras dengan keyakinan cepat matang. Padahal, itu hanya mitos belaka dan ada tempat lain yang lebih cocok untuk menyimpan buat tersebut. Kreator gaya hidup Quynh Pham membagi tips cara menyimpan alpukat.
Baca Juga: 10 Ciri Orang yang Tidak Suka dengan Kita Meskipun Bersikap Baik Padamu
Mengutip Tempo.co, dalam video Youtube berjudul "Alpukat bertahan dua kali lebih lama dan cara menyimpannya", Quynh mengaku membeli alpukat dalam kondisi mentah atau sudah matang sempurna.
"Anda pasti tak mau mereka terlalu lembek atau sejenisnya," katanya.
Tunggu Matang, Selanjutnya Taruh Kulkas
Taruh alpukat di luar lemari atau di mana pun dengan temperatur ruang sampai benar-benar matang. Setelah buah matang dan teksturnya terasa lembut, tak keras lagi, barulah masukkan ke dalam kulkas.
Baca Juga: 7 Ciri Anak yang Stres Karena Memiliki Luka Batin, Yuk Kenali Bunda
"Anda pasti tak mau alpukat yang belum matang dan buahnya masih keras dimasukkan ke dalam kulkas karena mereka tak akan matang dan lembut," ujar Quynh, dikutip dari Express. "Saya pernah melakukannya dan kondisi alpukat tak pernah bagus."
Ia pun mendemonstrasikan cara menyimpan alpukat. Setelah delapan hari, alpukat yang disimpan di lemari es tetap hijau sementara yang disimpan pada suhu ruang sudah menguning dan kering.
Namun ketika diolah dengan cara dihancurkan, alpukat yang disimpan di kulkas terasa lebih segar. Di sisi lain, alpukat yang disimpan dalam suhu ruang justru terasa tua dan tak enak, seperti akan busuk.
Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kepribadian, Kamu Salah Satunya?
Sumber: Tempo.co
Editor : Ikbal Juliansyah