SUKABUMIUPDATE.com - Ramadhan adalah bulan suci yang sangat penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Ini adalah bulan kesembilan dalam kalender hijriah Islam, dan merupakan waktu untuk berbuat kebaikan.
Di bulan ramadan umat Muslim diharuskan untuk berpuasa yakni menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa, mulai terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Namun bagi beberapa orang yang belum terbiasa, puasa ramadan mungkin terasa sangat berat. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan, dehidrasi, sakit kepala, dan kesulitan berkonsentrasi.
Baca Juga: Doa dan Amalan Menyambut Bulan Ramadan, Menuju Lebih Baik di Bulan Suci
Akan tetapi bagi umat Muslim yang menjalankan puasa, dianjurkan untuk membaca doa kuat menahan lapar dan haus. Doa ini bertujuan agar Allah SWT membantu kita untuk selalu sabar dan teguh dalam menunggu waktu berbuka puasa.
Berikut adalah doa yang dapat diamalkan.
1. الَّذِيْ خَلَقَنِيْ فَهُوَ يَهْدِيْنِيْ وَالَّذِيْ هُوَ يُطْعِمُنِيْ وَيَسْقِيْنِيْ
Pria muslim sedang berdoa dengan kusyuk kepada Allah SWT. (Photo created by 8photo on www.freepik.com)
Alladzii khalaqanii fahuwa yahdiinii, walladzii huwa yuth'imunii wayasqiinii.
Artinya: "Allah yang menciptakan saya, Dia yang memberi petunjuk kepada saya, dan Dia yang memberi makan dan minum kepada saya."
2. ٱللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ ٱلْجُوْعِ، فَإِنَّهُ بِئْسَ ٱلضَّجِيْعُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ ٱلْخِيَانَةِ، فَإِنَّهَا بِئْسَةُ ٱلْبِطَانَةِ
Allahumma ini audzubika minal ju'i fa innahu bi'sad dhaji'. Wa audzubika minal khiyanati fainnaha bi'satil bithanah.
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari kelaparan, karena ia merusak lambung, dan aku berlindung kepadamu dari perbuatan khianat, karena ia merusak kepribadian."
3. ٱللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ وَرَحْمَتِكَ فَإِنَّهَا لَا يَمْلِكُهَا إِلَّا أَنْتَ
Allahumma inni as aluka min fadhlika wa rahmatika fa innahu la yamlikuha illa anta
Artinya: "Ya Allah, saya meminta anugerah dan rahmat kepada-Mu, karena hanya Engkaulah yang memilikinya."
Editor : Ikbal Juliansyah