Sukabumi Update

Doa Malam Lailatul Qadar, Dianjurkan Diamalkan di 10 Terakhir Bulan Ramadan

Ilustrasi - Doa Malam Lailatul Qadar dianjurkan dibaca pada sepuluh terkahir malam ganjil bulan Ramadan. (Sumber : Pixabay.com/@jobinscaria)

SUKABUMIUPDATE.com - Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, di mana terdapat satu malam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim, yaitu malam Lailatul Qadar. 

Malam ini disebut sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan, di mana Allah SWT menurunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi umat Islam.

Pada malam Lailatul Qadar, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah seperti sholat, dzikir, membaca Al-Qur’an, dan i’tikaf di masjid. 

Meskipun waktu pastinya tidak bisa diprediksi, Rasulullah SAW mengisyaratkan bahwa malam ini terjadi di sepuluh hari terakhir Ramadan, terutama pada malam-malam ganjil. 

Berdasarkan penetapan awal Ramadan 1446 H oleh Kementerian Agama pada 1 Maret 2025, maka malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir Ramadan akan jatuh pada:

  • 20 Maret 2025 (Kamis): Malam ke-21 Ramadan (Malam ganjil)
  • 21 Maret 2025 (Jumat): Malam ke-22 Ramadan
  • 22 Maret 2025 (Sabtu): Malam ke-23 Ramadan (Malam ganjil)
  • 23 Maret 2025 (Minggu): Malam ke-24 Ramadan
  • 24 Maret 2025 (Senin): Malam ke-25 Ramadan (Malam ganjil)
  • 25 Maret 2025 (Selasa): Malam ke-26 Ramadan
  • 26 Maret 2025 (Rabu): Malam ke-27 Ramadan (Malam ganjil, sering dianggap sebagai malam Lailatul Qadar)
  • 27 Maret 2025 (Kamis): Malam ke-28 Ramadan
  • 28 Maret 2025 (Jumat): Malam ke-29 Ramadan (Malam ganjil)
  • 29 Maret 2025 (Sabtu): Malam ke-30 Ramadan

Selain menjalankan sholat, membaca Al-Qur’an, dan berdzikir, umat Muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak doa pada malam Lailatul Qadar. Malam yang penuh kemuliaan ini sangat istimewa karena pada malam inilah Allah SWT menurunkan kitab suci Al-Qur’an, yang menjadi pedoman hidup bagi umat Islam hingga saat ini.

Keistimewaan malam Lailatul Qadar disebutkan dalam Al-Qur’an, tepatnya dalam Surat Al-Qadr ayat 1, di mana Allah SWT berfirman:

 "Inna anzalnahu fi lailatil-qadr,"

 yang artinya: "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam Qadar."

Berdasarkan keterangan dari NU Online, terdapat doa-doa yang dianjurkan untuk dipanjatkan pada malam Lailatul Qadar. Salah satunya adalah doa yang diriwayatkan oleh Imam At-Tirmidzi.

Doa Pertama

Allhumma innaka afuwwun karmun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘ann (‘ann jika dibaca berjamaah).

Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”

Doa Kedua

Selain itu, ada pula doa yang disebutkan dalam berbagai riwayat hadits kecuali Imam Abu Dawud:

Allhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘ann (‘ann jika dibaca berjamaah). 

Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”

Memperbanyak doa pada malam Lailatul Qadar merupakan salah satu cara untuk meraih keberkahan dan ampunan dari Allah SWT di malam yang lebih baik dari seribu bulan ini.



Editor : Ikbal Juliansyah

Tags :
BERITA TERKAIT