Sukabumi Update

Awas, Ini Dampak Jika Mobil Pakai Bahan Bakar Tidak Sesuai Rekomendasi Pabrik

SUKABUMIUPDATE.com - Mobil-mobil keluaran terbaru telah menggunakan mesin yang lebih modern dengan berbagai teknologi yang menjadikan proses pembakaran bahan bakar di dalam mesin lebih maksimal.

Karena itu juga pabrikan merekomendasikan mobil keluaran baru untuk menggunakan BBM (bahan bakar minyak) dengan nilai oktan atau RON tinggi minimal 92.

Melansir dari Tempo.co, menurut Auto2000, penggunaan BBM yang tidak sesuai rekomendasi justru akan merusak mesin mobil.

Baca Juga :

"Mesin yang prima dan efisien menghindari masalah pada mesin di kemudian hari," kata Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara dalam siaran pers yang diterima Tempo hari ini, Senin, 4 Juli 2022.

Penggunaan BBM sesuai rekomendasi pabrikan dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna di dalam ruang bakar mesin. Mesin mobil saat ini memiliki rasio kompresi yang tinggi dan membutuhkan bensin dengan oktan yang tinggi, minimal RON 92.

photo(Ilustrasi) Mobil sedang mengisi bensin. - (IST)</span

Sebaliknya, BBM oktan rendah memiliki sifat mudah terbakar sehingga bila dipakai di mesin mobil terbaru bisa menimbulkan pembakaran sebelum busi memercikan api sesuai siklus kerja mesin atau knocking.

Dampaknya, BBM tidak efisien dan mobil bisa kehilangan performanya.

Menurut Auto2000, menggunakan bensin sesuai rekomendasi pabrikan juga bisa membantu meningkatkan efisiensi mesin yang berujung pada penghematan biaya BBM.

SUMBER: TEMPO.CO

Editor : Dede Imran

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI