Sukabumi Update

5 Tips Mengatasi Kaca Berembun pada Mobil saat Musim Hujan

SUKABUMIUPDATE.com - Ada banyak penyebab kaca berembun pada jendela mobil. Pengembunan pada kaca terjadi karena kelembaban yang sangat tinggi di luar dan perbedaan suhu antara bagian luar dan bagian dalam kompartemen penumpang.

Menyadur dari mobimoto.com (portal suara.com), tentu saja jendela mobil yang berkabut dapat mengaburkan pandangan Anda saat mengemudi, terutama saat hujan.

Baca Juga :

photo(Ilustrasi) Jendela kaca mobil yang berkabut dapat mengaburkan pandangan Anda saat mengemudi, terutama saat hujan. - (shutterstock.com)</span

Dikutip dari press release Carsome, berikut lima tips mengatasi kaca berembun pada mobil:

1. Turunkan suhu di dalam kompartemen penumpang

Pembekuan pada kaca depan terjadi karena perbedaan suhu di luar dan di dalam kompartemen penumpang. 

Anda dapat melakukan ini dengan menurunkan suhu di bagian dalam mobil Anda untuk mengurangi kondensasi.

2. Manfaatkan fungsi defrost/defrost mobil 

Jika mobil Anda dilengkapi dengan fungsi defrost/defrost, Anda dapat memanfaatkan fungsi ini untuk menghilangkan uap yang mengendap di kaca depan.

Ventilasi defrost biasanya terletak di setiap ujung panel kontrol. Jika uap terkumpul di kaca depan, Anda dapat menggunakan fungsi penghilang busa.

3. Re-sirkulasi udara di dalam mobil

Salah satu cara mengatasi kondensasi pada kaca depan adalah dengan menggunakan tombol resirkulasi. 

Ketika fungsi ini diaktifkan, kendaraan memasukkan udara dari luar kendaraan dan menghembuskan udara dari dalam tanpa mengubah suhu.

Dengan cara ini, tidak akan ada perbedaan suhu yang menyebabkan pembentukan embun. 

Fungsi re-sirkulasi udara ini tidak perlu digunakan dalam waktu lama. Jika embun berhenti, Anda dapat mematikan fitur ini.

4. Nyalakan AC dan wiper kaca depan

Kabut tidak hanya terbentuk karena suhu udara luar yang dingin, tetapi juga dapat terjadi dari arah sebaliknya. 

Udara panas di luar dan dingin di dalam mobil juga memungkinkan terbentuknya kondensasi di kaca depan.

Jangan khawatir, Anda bisa mengatasinya dengan menurunkan suhu AC sehingga mengurangi kondensasi yang terbentuk pada kaca.

Anda juga dapat menggunakan wiper internal untuk menyeka kondensasi pada kaca depan. 

Namun, pastikan wiper disetel ke pengaturan paling lambat agar tidak menghalangi pandangan Anda saat mengemudi.

5. Pembukaan jendela

Cara tercepat dan termudah untuk menghilangkan uap dari kaca depan adalah dengan membuka jendela mobil.

Anda dapat membuka jendela mobil sampai kabut hilang, lalu menutup jendela agar Anda dapat merasakan kembali sejuknya udara dari AC mobil.

Sumber: suara.com | mobimoto.com

Editor : Muhammad Gumilang Gumilang

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI