SUKABUMIUPDATE.com - Rem cakram menjadi salah satu jenis sistem pengereman yang digunakan pada sepeda motor.
Komponen ini sangat berperang penting dalam menunjang keselamatan saat berkendara di jalan.
Tak jarang kecelakaan disebabkan karena sistem rem yang tidak berfungsi dengan baik. Untuk itu penting mengetahui cara merawat rem cakram pada motor agar selalu berfungsi dengan baik saat digunakan.
Dikutip dari Tempo.co, sistem pengereman pada sepeda motor umumnya diaktifkan melalui tuas yang terletak pada stang, sebagian model juga terdapat pada pedal khusus.
Cara kerjanya, mengurangi kelajuan dengan dengan menurunkan RPM roda yang berbanding lurus dengan kecepatan motor.
Perubahan energi panas ke energi gerak terjadi di mesin sepeda motor. Sebaliknya pada rem, energi gerak akan diubah ke energi panas melalui gesekan. Memanfaatkan gesekan antara dua benda yang diam dan bergerak sehingga RPM akan menurun dan menghasilkan energi panas.
(Ilustrasi) Rem cakram - (Pexels Kevin Bidwell)</spanRem pada sepeda motor tentunya sering digunakan. Hal ini harus menjadi perhatian khusus, beberapa tips untuk merawat rem cakram.
1. Mengecek Minyak Rem Secara Rutin
Fungsi minyak rem sangat penting bagi kinerja rem cakram yang mengandalkan piston pada master rem.
Kinerja piston tergantung pada pompa hidrolik yang mengalirkan minyak rem. Jika saluran ini macet, kotor, atau terlalu encer akibat bakteri, kinerja piston akan terganggu.
2. Bersihkan Kaliper
Cakram rem yang bersifat terbuka akan beresiko menempelnya debu tanah atau kotoran lain pada kampas rem atau kaliper sekalipun.
Jika terjadi, tentu, kinerja kedua komponen penting ini tidak akan maksimal. Maka dari itu pula, pengecekan kaliper harus rutin dilakukan meski jarang rusak.
Pemeriksaan perlu dilakukan karena hanya bagian-bagian tertentu dari kaliper yang terus bergesekan saat dilakukan pengereman.
Sumber: Tempo.co/RAHMAT AMIN SIREGAR
Editor : Dede Imran