SUKABUMIUPDATE.com - Ardian Lutfi (22 tahun) pemuda asal Baros Kota Sukabumi tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial TikTok karena menyanyikan ulang lagu-lagu selow yang dipadukan elemen musik hip hop berupa rap, atau teknik vokal yang berkata-kata dengan cepat.
Rapper yang juga musisi sekaligus komposer musik dengan nama panggung Mid.B (MiddleBoy) itu mengatakan, bahwa konsep eksperimen bermusiknya yang unik ini dengan sebutan 'Rapfill'.
"Rapfill itu sebenarnya hanya nama yang saya ciptakan sendiri. Mungkin kalau di dunia rap lebih sering disebut sebagai rap freestyle. Jadi kita mengubah atau mengisi suatu bagian atau full lagu dengan rap dan pake instrumen yang original," kata Ardian kepada sukabumiupdate.com, Rabu (12/3/2025).
Menurut Ardian, konsep ini lahir dari keresahannya terhadap minimnya apresiasi terhadap genre musik hip-hop di Indonesia. Melalui konten RapFill di media sosialnya, ia berupaya mendekatkan alunan musik rap ke telinga masyarakat dengan cara yang lebih universal dan dapat dinikmati oleh banyak kalangan.
"Kenapa musik rap atau hip-hop di Indonesia kurang begitu diminati dan menjadi minoritas? Saya melihat bahwa pasar musik di Indonesia lebih didominasi oleh lagu-lagu yang sing along dan mudah dinyanyikan bersama. Oleh karena itu, RapFill hadir dengan visi mendekatkan rap ke telinga masyarakat Indonesia tanpa memaksa mereka menyukai genre hip-hop," tuturnya.
"Dan lagu-lagu yang saya pilih (untuk dibawakan) itu lagu-lagu yang gak kepikiran orang buat di isi rap. Seperti lagu-lagu melayu, indie yang melow melow, galau-galau, pokoknya yang jauh dari lagu yang ngebeat," tambahnya.
Baca Juga: Musik Religi Ramadan 2025: Ini Lirik Lagu CahayaMu Dari Band J-Rocks
Salah satu konten RapFill yang viral di TikTok karena paling menarik perhatian adalah saat Ardian membawakan lagu 'Rumah ke Rumah' milik penyanyi Baskara Putra (Hindia) yang bergenre musik indie.
Konten yang diunggah pada 10 Februari 2025 di akunnya bernama 'hi.mid.b' ini mendapat ribuan 'like' dan respons positif dari netizen, yang tidak hanya mendukung tetapi juga memberikan berbagai permintaan untuk lagu-lagu berikutnya.
"Alhamdulillah, reaksi netizen sangat positif dan mendukung. Semua respons, baik positif maupun negatif, sangat berkesan bagi saya. Terutama mereka yang memberikan semangat, mendukung penuh, serta menunggu konten selanjutnya," kata Ardian.
Ardian mengaku tak menyangka konsep yang sudah lama ia pikirkan ini akhirnya bisa terealisasi. Awalnya, ia ragu apakah ide #RapFill akan diterima masyarakat, namun saat ia tengah gabut, ia memutuskan untuk mengunggah kontennya tanpa ekspektasi tinggi. Keesokan harinya, ia harus berangkat bekerja di luar Sukabumi dan meninggalkan semua alat rekamannya di rumah.
Meskipun kini mulai dikenal luas, Ardian menegaskan bahwa popularitas bukanlah fokus utamanya. "Perubahan yang saya rasakan bukan soal jumlah followers atau materi, tapi lebih kepada semangat dan tekad saya untuk terus berkarir di dunia musik. Ini pertama kalinya saya merasakan dukungan sebesar ini, dan bagi saya itu rezeki yang sulit ternilai," ungkapnya.
Media sosial, menurutnya, memainkan peran besar dalam perkembangan karir bermusiknya. "Media sosial adalah senjata terbesar di era sekarang. Dengan platform ini, musik saya bisa lebih mudah dikenal dan menjangkau lebih banyak orang," katanya.
Baca Juga: Pemkab Sukabumi Perpanjang Tanggap Darurat Bencana di 3 Kecamatan
Namun, perjalanan ini tidak selalu mulus. Kritik dan tantangan tetap ada, tetapi ia memilih untuk menghadapinya dengan sikap terbuka. "Cara saya mengatasinya adalah dengan berterima kasih kepada mereka, introspeksi, memperbaiki kekurangan, dan mempertahankan apa yang sudah baik. Saya hanya berusaha melakukan yang terbaik," ujarnya.
Beberapa musisi telah menghubunginya untuk memberikan selamat dan dukungan. Namun, hingga saat ini, belum ada label musik yang menawarkan kerja sama. Ardian pun mengaku masih fokus memperbaiki kualitas dan isi kontennya sebelum memikirkan strategi khusus untuk menarik perhatian lebih luas.
Sebagai penutup, Ardian menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung perjalanannya. "Saya hanya ingin berterima kasih sebanyak-banyaknya atas segala dukungan, kritik, dan semangat yang telah diberikan. Semoga saya tidak diberi kesempatan untuk mengecewakan kalian," pungkasnya.
Editor : Denis Febrian