SUKABUMIUPDATE.com - Kabar duka menyelimuti keluarga besar Gerindra, Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Desmond J Mahesa, meninggal dunia.
Kabar tersebut dikonfirmasi, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yaitu Habiburokhman. Desmond J Mahesa meninggal di Rumah Sakit Mayapada hari ini, Sabtu (24/6/2023).
Wakil Ketua Komisi DPR itu akan disemayamkan di rumah duka Jalan Saco 1 No.1 RT 1/RW 4, Ragunan, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Resep Puding Roti Tawar dengan Kismis, Cocok Disantap Bersama Keluarga
Sementara itu diketahui, Desmond J Mahesa lahir pada 12 Desember 1965. Sebelum menjadi politikus, Desmond berkecimpung di bidang aktivis dengan menjadi bagian dari LBH Banjarmasin, HMI, dan LBH Nusantara Jakarta.
Dihimpun dari Tempo.co, Desmond J Mahesa dikenal sebagai sosok yang tegas saat dirinya memimpin rapat komisi. Contohnya, dalam forum rapat bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang membahas ihwal dugaan transaksi mencurigakan sebesar Rp 349 triliun di Kementerian Keuangan.
Pada saat itu, Desmond J Mahesa mengusulkan agar panitia khusus (pansus) dibentuk untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
Desmond menjelaskan, kasus transaksi mencurigakan ini diduga mengandung Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Jika kasus ini ternyata berdampak terhadap pajak sebagai sumber pendapatan negara, dia mengatakan pansus mesti dibentuk.
“Maka rapat hari ini penting untuk ketegasan PPATK agar pansus ke depan tidak kaya gosokan, maju mundur. Makanya perlu penegasan bahwa di sana dicurigai ada pencucian uang,” kata Desmond dalam forum rapat, Selasa, 21 Maret 2023.
Desmond J. Mahesa menyebut kementerian yang dipimpin Sri Mulyani ini mengatur pendapatan negara dan membiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Ia mengibaratkan Kemenkeu sebagai bendahara negara.
“Maka persoalan ini harus kita pansuskan, sehingga pertanggungjawaban tidak menguap seperti sekarang,” kata dia.
Sumber: Tempo.co
Editor : Reza