Sukabumi Update

Tepat 9 Ramadhan, Jamaah TQN Gelar Zikir Peringati Pembacaan Proklamasi Kemerdekaan RI

Jamaah Thoriqoh Qodiriyah Naqsabandiyah (TQN) Ma'had Suryalaya Sirnarasa sejak pukul 01.00 dinihari memadati tugu proklamasi, Jakarta, Rabu (20/3/2024) | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Jamaah Thoriqoh Qodiriyah Naqsabandiyah (TQN) Ma'had Suryalaya Sirnarasa sejak pukul 01.00 dinihari memadati tugu proklamasi, Jakarta, Rabu (20/3/2024).

Nampak para jamaah TQN menggunakan pakaian merah putih serta peci unik khas TQN, yaitu peci merah putih.

Salah seorang jamaah, MZ Al Faqih mengatakan warga berdatangan dari berbagai daerah di Indonesia di tugu proklamasi Jakarta untuk memperingati proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia yang dibacakan Bung Karno didampingi Bung Hatta pada tanggal 9 Ramadhan 1364 Hijriah.

"Sejak pukul 02.00 dini hari murid-murid Abah Aos mengumandangkan zikir laailahaillalloh sebagai bentuk syukur atas kemerdekaan Republik Indonesia," kata Al Faqih kepada sukabumiupdate.com, Rabu.

Al Faqi menjelaskan kegiatan peringatan proklamasi kemerdekaan ini dipimpin langsung oleh Syekh Muhammad Abdul Gaos SM yang akrab disapa Abah Aos. Mursyid TQN Ma'had Suryalaya Sirnarasa.

Baca Juga: Hanya Peroleh 3.87 Persen Suara Nasional di Pemilu 2024, PPP Gagal Lolos Parlemen

Sementara itu, ketua panitia acara, KH Tri Wahyu mengatakan kegiatan itu untuk mengingatkan kembali bangsa Indonesia khususnya umat muslim bahwa pembacaan teks proklamasi terjadi pada tanggal 9 Romadlon.

"Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia seharusnya bukan hanya diperingati pada tanggal 17 Agustus saja. Akan tetapi tetapi pada tanggal 9 Romadhon seharusnya juga diperingati", kata Tri.

Tri juga menyebut, kegiatan ini dihadiri komponen bangsa.

"Kegiatan ini dihadiri berbagai komponen bangsa khususnya Ikhwan TQN Suryalaya-Sirnarasa dibawah bimbingan Syekh Mursyid Abah Aos," ujarnya.

Murid-murid Abah Aos dari kalangan ulama, akademisi, pengasuh pondok pesantren hadir di kegiatan ini. H. Budi Rahman Hakim, M.SW,., Ph.D ( Pimpinan Pesantren Peradaban Dunia Jagat Arsy Tangerang selatan, Prof. Dr. KH. Soepardi, Guru Besar UGM, Prof. Dr. Sri Edi Ahimsa.

Editor : Syamsul Hidayat

Tags :
BERITA TERKAIT