Sukabumi Update

FK3I: Kondisi Hulu Sungai Cikamiri Garut Mengkhawatirkan

SUKABUMIUPDATE.COM - Forum Komunitas Kader Konservasi Indonesia (FK3I) menyampaikan kondisi hulu Sungai Cikamiri yang menyambung dengan Sungai Cimanuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, mengkhawatirkan karena alihfungsi lahan hutan menjadi tanaman sayuran.

"Jumlah pohon di sekitar tanaman sayuran tersebut dapat dihitung," kata Ketua FK3I koordinator wilayah Garut, Mia Kurniawan kepada wartawan di Garut, Sabtu.

Ia menuturkan Hulu Sungai Cikamiri berada di Kecamatan Pasirwangi atau kawasan hutan lindung yang areal lahannya banyak dijadikan pertanian tanaman musim.

Lahan yang seharusnya tanaman keras, kata dia, ditanami jenis sayuran seperti kubis, sawi dan kentang.

"Di dekat mata air Sungai Cikamiri banyak ditanami kubis, sawi dan kentang," katanya.

Ia mejelaskan mata air Sungai Cikamiri berada di kawasan hutan lindung yang pengawasannya oleh Perhutani, di kawasan itu diterapkan program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) untuk pemberdayaan masyarakat.

Masyarakat sekitar hutan, kata dia, diperbolehkan mengolah lahan kawasan hutan lindung dengan syarat tanaman pokok hutan tetap ditanam.

"Kopi sebagai tanaman pokok, kopi dinilai lebih baik dibanding sayuran karena sifatnya menahan air," katanya.

Menurut dia adanya tanaman sayuran sekitar kawasan hutan itu menjadi penyumbang material tanah masuk ke aliran Sungai Cikamiri, kemudian menyebabkan sungai dangkal.

Aliran Sungai Cikamiri itu, kata dia, terjadi pertemuan dengan aliran Sungai Cimanuk di Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Tarogong Kidul.

"Sungai Cikamiri menyumbang air bah saat Cimanuk meluap pada 20 September," katanya.

Ia berharap kondisi hulu sungai itu dapat segera diperbaiki untuk mencegah terjadinya banjir bandang serupa melanda Kabupaten Garut.

Minimnya pohon di kawasan hutan dan sekitar mata air itu, kata dia, dapat memicu kembali banjir bandang di Garut.

"Kalau tidak segera ditangani akan terjadi hal serupa," katanya.

Editor : Administrator

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI