SUKABUMIUPDATE.com - Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) telah resmi dimulai pada 10 Februari 2025, termasuk di Sukabumi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat serta mengurangi beban penyakit yang sebenarnya dapat dicegah.
Menurut situs resmi Kementerian Kesehatan lewat tempo.co, pemeriksaan kesehatan dalam CKG mencakup berbagai penyakit yang dapat dicegah melalui deteksi dini. Program ini dirancang untuk mengatasi tingginya angka kematian akibat penyakit yang bisa dicegah.
Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas Maria Endang Sumiwi mengatakan CKG hadir sebagai langkah pencegahan terhadap berbagai penyakit yang umum terjadi di Indonesia.
“Kami telah memetakan beban penyakit berdasarkan siklus hidup masyarakat Indonesia, mulai dari bayi, balita, remaja, dewasa, hingga lansia,” katanya.
Baca Juga: Kado Ulang Tahun! 15 Puskesmas di Kota Sukabumi Layani CKG, Kadinkes Jelaskan Cara Daftarnya
Pelaksanaan CKG akan mengikuti siklus hidup masyarakat dengan tiga fokus utama, yakni CKG ulang tahun, CKG sekolah, dan CKG khusus untuk ibu hamil dan balita. CKG ulang tahun mencakup pemeriksaan kesehatan bagi anak usia 0-6 tahun serta masyarakat berusia 18 tahun ke atas. Pemeriksaan ini tersedia di puskesmas dan klinik yang telah bekerja sama.
Jenis pemeriksaan dalam CKG beragam, mencakup skrining kekurangan hormon, deteksi penyakit jantung bawaan, pemeriksaan gizi, telinga, mata, dan tekanan darah. Bagi orang dewasa dan lansia, pemeriksaan akan difokuskan pada risiko stroke, penyakit jantung, kanker, serta kesehatan mental dan fisik.
Pemeriksaan diberikan sesuai dengan kelompok umur, antara lain:
- Deteksi kelainan bawaan pada bayi baru lahir.
- Pengukuran pertumbuhan (berat dan tinggi badan) serta perkembangan balita.
- Pengukuran tekanan darah, kadar gula darah, dan fungsi ginjal.
- Pemeriksaan kesehatan indera (mata dan telinga).
- Pemeriksaan gigi, kesehatan jiwa, dan lainnya.
Masyarakat dapat mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis ini dengan mendaftar melalui aplikasi SATUSEHAT Mobile (SSM). Setelah mendaftar, pemberitahuan tiket CKG akan dikirimkan melalui WhatsApp pada H-30, H-7, H-1, dan tepat pada hari ulang tahun.
Selain itu, H-7 sebelum ulang tahun, peserta diwajibkan mengisi kuesioner skrining kesehatan secara mandiri. Tiket pemeriksaan ini dapat digunakan di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dalam rentang waktu maksimal 30 hari setelah ulang tahun (H+30).
Sumber: Tempo.co
Editor : Oksa Bachtiar Camsyah