SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Sosial akan menyerahkan sejumlah barang hasil undian yang tak tertebak dan undian yang tak ditebus, untuk dilelang.
Nantinya, hasil lelang akan digunakan kepentingan dana bencana. Salah satu barang yang akan dilelang, adalah mobil mewah Rolls Royce Tipe Ghost keluaran 2012.
Hal itu disampaikan langsung oleh Menteri Sosial Tri Rismaharani saat meninjau salah satu gudang penyimpanan barang di kawasan Jakarta Selatan, Selasa, 23 Februari 2021.
"Sesuai dengan undang-undang nomor 22 tahun 1954, bahwa ada undang-undang yang mengatur tentang undian. Nah undian yang tidak tertebak dan undian yang tidak diambil itu diserahkan Kementrian Sosial," kata Mensos Risma, seperti dikutip dari Tempo.co.
Ia mengatakan secara total akan ada sembilan mobil yang dilelang oleh Kementerian Sosial. Selain itu, ada pula 27 motor hingga 50 batang emas dengan harga yang bervariasi. Barang-barang ini didapatkan Kemensos dari sejumlah perusahaan yang gagal melelang barang-barang tersebut. Rolls Royce Ghost misalnya, didapat dari Batik Air pada 2016.
"Ya kita lelang umum itu harga perolehannya ini Rp 8,3 miliar harga perolehan saat tahun itu, nanti kita lihat hasil lelangnya. Ini yang Roll Royce saja," katanya.
Meski begitu, Mensos Risma mengingatkan bahwa barang-barang tersebut harus diappraisal kembali atau ditinjau ulang nilainya. Pasalnya, banyak di antara barang-barang itu yang sudah lama. Ia mencontohkan salah satu batang emas yang berasal dari 2008 silam. Saat itu, harga emas belum setinggi sekarang.
Ia mengatakan barang-barang ini dilelang lewat Balai Lelang. Selain kendaraan dan emas, ada pula jam tangan dan alat elektronik yang ikut dilelang. Total harga barang ini diperkirakan mencapai Rp 18 miliar. Meski begitu, Ia tak menjamin dalam lelang nanti dana yang didapatkan akan sebesar itu.
"Ya nanti kan tergantung appraisal-nya dan tergantung lelang. Kita kan enggak tahu. Mungkin ada orang kaya mau bantu kita karena untuk kemanusiaan, untuk masalah sosial mungkin kita bisa dibantu," kata Risma.
Sumber: Tempo.co
Editor : Herlan Heryadie