SUKABUMIUPDATE.com - Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang menyebut pemerintah segera melelang barang-barang yang diberikan pembalap kepada penonton MotoGP Mandalika.
“Kami luruskan. Barang yang akan dilelang @DitjenKN adalah merchandise pemberian pembalap ke ITDC, MGPA, dan Kemenkeu untuk tujuan amal, bukan barang2 dari pembalap yg diberikan ke penonton. Jadi barang yg diterima penonton tetap jd milik masing2 dan tidak ada kaitan dg lelang,” tulis Prastowo lewat akun Twitter-nya, @prastow, Rabu (30/3/2022) dikutip dari tempo.co.
Stafsus Sri Mulyani tersebut menjelaskan aneka merchandise yang akan dilelang terdiri atas kaus, baju, topi, dan sarung tangan. “Kaos dan kemeja ditandatangani oleh tiga pebalap yaitu Marc Marquez, Pol Espargaro dan Miguel Oliveira. Marc Marquez juga menyumbangkan topi dan Maverick Vinales menyumbangkan topi serta sarung tangan,” cuitnya.
Sebelumnya, beredar berita Kemenkeu akan melelang barang-barang yang diberikan kepada penonton oleh para pembalap ketika penyelenggaraan MotoGP di Mandalika International Street Circuit di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, 18-20 Maret 2022.
Menurut berita tersebut, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Nusa Tenggara Barat (NTB) Sudarmanto mengatakan ada 11 barang pemberian para pembalap kepada penonton yang sudah tersimpan di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram.
Barang-barang tersebut siap dilelang bersamaan lelang produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Sudarmanto diberitakan mengatakan barang berharga milik pembalap MotoGP tersebut dihimpun para petugas dari para penonton yang beruntung pada saat penyelenggaraan MotoGP Mandalika.
Proses penghimpunan tersebut dibantu pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA). Selanjutnya, proses lelang akan dilakukan secara nasional, sehingga semua orang bisa melakukan penawaran. Masyarakat yang ingin mendapatkan barang pemberian pembalap tersebut bisa mendaftarkan diri di KPKNL Mataram.
Ramai soal rencana lelang hadiah yang diberikan pembalap MotoGP ke penonton itu terlihat di media sosial Twitter. Pada sore hari ini keyword "Kemenkeu" sempat viral dan memuncaki puncak trending.
Tak sedikit warganet yang mempertanyakan soal rencana Kemenkeu melelang barang-barang pembalap MotoGP yang sudah diberikan ke penonton. Husin Alwi, misalnya. "Ini menarik dan baru gua dengar. Masa pemerintah ngurusi beginian sih? Lagian itu rejeki orang masa sampe diatur negara, dilelang pula??" cuit @HusinShihab sembari me-mention @KemenkeuRI, @Jokowi @mohmahfudmd.
SUMBER: TEMPO.CO
Editor : Oksa Bachtiar Camsyah